PR BANDUNGRAYA – Beberapa waktu lalu, video yang diunggah oleh akun Twitter Divisi Humas Polri mengenai banjir viral di media sosial usai sejumlah netizen menyoroti detik ke 35 pada video tersebut.
Dalam video itu, tampak aksi heroik beberapa orang dari Tim Pemulasaran Jenazah Covid-19 Polda Metro Jaya dan tenaga kesehatan (nakes) yang berusaha menerjang banjir demi mengevakuasi jenazah di tengah bencana.
Meski banjir merendam dengan air hingga setinggi lutut, namun para anggota Tim Pemulasaran Jenazah Covid-19 Polda Metro Jaya tampak tak gentar mengevakuasi jenazah menggunakan perahu karet.
Baca Juga: Suga BTS Buktikan Kedekatan dengan J-Hope, Ini Komentar ARMY
Akan tetapi, disamping aksi heroik tersebut, sejumlah netizen justru fokus menyoroti detik ke-35 dalam video.
Pada detik tersebut, netizen melihat seorang tenaga kesehatan yang tampak seperti merebut ponsel seorang warga.
Usai diunggah dan menjadi perhatian netizen, video tersebut lantas viral yang telah ditonton oleh lebih dari 100 ribu kali di media sosial Twitter.
Akan tetapi, video tersebut kini diketahui telah dihapus dari profil akun Divisi Humas Polri.
Baca Juga: Anggota DPR Soroti Penahanan Ibu Bersama Bayinya di Lombok, Sahroni: Sangat Tidak Masuk Akal
Meski demikian, walaupun sudah dihapus, video tersebut rupanya masih menjadi bahan perbincangan masyarakat di media sosial, salah satunya adalah Mustofa Nahrawardaya yang turut memberikan pendapatnya.
Mengomentari video yang diunggah kembali oleh seorang netizen, Mustofa Nahrawardaya menganggap bahwa masih ada misteri di balik kejadian tersebut.
“Sangat misterius kejadian ini,” tulis Mustofa Nahrawardaya melalui cuitan di akun Twitter miliknya, @TofaTofa_id, diakses PRBandungRaya.com pada Senin, 22 Februari 2021.
Baca Juga: Anggota DPR Soroti Penahanan Ibu Bersama Bayinya di Lombok, Sahroni: Sangat Tidak Masuk Akal
Menanggapi hal tersebut, netizen di kolom komentar pun beramai-ramai menyoroti ponsel warga yang sempat diambil oleh nakes.
“Itu HP yang dirampas sudah dikembalikan belum ya? Jika tidak boleh mendokumentasikan peristiwa tersebut, kenapa divideokan dan bocor ke media, mau divideokan juga toh nggak kelihatan wajahmu Pak,” tulis pemilik akun @teguhsd di kolom komentar.
Terkait video dan kejadian tersebut, hingga saat ini belum ada klarifikasi resmi yang menjelaskan mengenai nakes yang diduga merampas ponsel warga.***