Network
PR BANDUNGRAYA - Kasus tekonfirmasi positif virus corona atau Covid-19 masih membayangi Indonesia hingga saat ini.
Sebelumnya beberapa nama dari mulai pejabat hingga publik pigur dinyatakan positif Covid-19.
Salah satu yang telah dinyatakan positif Covid-19 yakni Pendakwah Islam Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: Santri Lulusan Pesantren Jadi Target Utama dalam Perekrutan Kelompok Teroris JI, Ini Alasannya
Tetapi sebelumnya dai KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym juga mengumumkan dirinya positif Covid-19, pada Selasa 29 Desember 2020.
Syekh Ali Jaber, ulama asal Kota Madinah, Arab Saudi ini memberikan informasi mengenai kondisi kesehatannya di akun Instagram Yayasan Syekh Ali Jaber.
Sebelumnya, Syekh Ali Jaber diisukan tengah mengalami kritis karena terpapar virus corona.
Kabar kondisi kritis tersebut mencuat usai foto Syekh Ali Jaber terbaring dengan alat bantu pernapasan tersebar di media sosial hingga menjadi perhatian publik.
Baca Juga: 7 Juta KPM di Jabar Akan Terima Bansos, Ridwan Kamil: Insya Allah Perekonomian Semakin Membaik
Namun, kabar itu dibantah keras oleh pihak Yayasan Syekh Ali Jaber yang mengatakan bahwa penceramah asal Madinah itu dalam kondisi baik-baik saja.
Tak hanya pihak dari Yayasan, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD mengatakan kondisi Syekh Ali Jaber dalam keadaan lebih baik.
"Berdasarkan komunikasi dengan keluarga Syekh Ali Jaber, alhamdulillah, Syekh semakin membaik. Keadaannya tidak terlalu mengkhawatirkan seperti yang dikesankan oleh gambar-gambar yang beredar di medsos," katanya sebagaimana dikutip PRBandungraya.com dari PMJ News.
Baca Juga: Ini 18 Daftar Penyakit Komorbid yang Layak untuk Menerima Vaksin Covid-19 Produk Sinovac
Lebih lanjut, Mahfud MD pun mengajak masyarakat untuk mendoakan semoga Syekh Ali Jaber terus membaik, segera sembuh, dan terus melanjutkan dakwahnya.
Menurut Yayasan, saat ini beliau masih dalam perawatan intensif di salah satu Rumah Sakit di Jakarta.
tim medis menyampaikan apa adanya, bahwa perkembangannya cukup bagus dan terus menunjukan peningkatan," tulis Yayasan Syekh Ali Jaber dalam salah satu unggahan di akun Instagramnya.
Sebelumnya, Syekh Ali Jaber sudah sering melakukan swab berkali-kali dan hasilnya selalu negatif.
Baca Juga: Kemendikbud Tetap Mengadakan Formasi CPNS untuk Satu Juta Guru Honorer Melalui Jalur PPPK
Namun, beberapa hari yang lalu ia mulai merasakan panas dingin dan juga batuk, seperti gejala Covid-19.***
