PR BANDUNGRAYA - Belakangan ini publik dihebohkan dengan dugaan kasus rasisme yang menimpa Natalius Pigai.
Diberitakan sebelumnya, pihak Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri akan memanggil Ambroncius Nababan, terhadap dugaan kasus rasisme yang menimpa mantan Komisioner Komnas HAM itu.
Pemanggilan Ambroncius ini terkait statusnya sebagai saksi untuk memberikan klarifikasi atas dugaan rasisme terhadap Natalius Pigai.
Baca Juga: Berikut 4 Langkah Luar Biasa Jokowi untuk Tangani Dampak Perubahan Iklim Global
Politisi Partai Hanura Ambroncius Nababan telah memenuhi panggilan pemeriksaan yang dilayangkan penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri kepadanya.
Setelah menjalani pemeriksaan, Ambroncius Nababan menjelaskan kepada penyidik bahwa dalam kasus ini, dia tidak melakukan tindakan rasis terhadap warga Papua.
"Saya tidak melakukan perbuatan rasis sebenarnya, saya bukan rasis. Saya juga diangkat warga Papua, saya juga sebagai anak Papua, jadi tidak akan mungkin saya melakukan rasis kepada suku Papua, apalagi ke NP (Natalius Pigai)," katanya sebagaimana dikutip dari Antara.
Meski Bareskrim Polri telah memeriksa dan mendengarkan klarifikasi, berbagai kecaman mulai mencuat meminta Ambroncius diproses hukum akibat tindakannya itu.
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau kerap disapa Gus Umar memberikan pandangannya terkait tindakan Ambroncius Nababan.