Maling Bebas Beraksi tanpa Terpantau CCTV, Barang Bersejarah Ludes Digondol tak Tersisa

- 27 Januari 2021, 20:44 WIB
Pengelola museum menunjukan lemari kaca yang kosong usai benda etnografis dicuri di museum Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (27/1/2021). Ratusan koleksi benda-benda etnografis jenis logam dan samurai jepang serta beberapa lembar pakaian adat peninggalan sejumlah etnis dicuri di gudang museum Kendari sementara pihak kepolisian kesulitan mengidentifikasi para pelakunya akibat pengelola museum tidak memasang alat pemantau.
Pengelola museum menunjukan lemari kaca yang kosong usai benda etnografis dicuri di museum Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (27/1/2021). Ratusan koleksi benda-benda etnografis jenis logam dan samurai jepang serta beberapa lembar pakaian adat peninggalan sejumlah etnis dicuri di gudang museum Kendari sementara pihak kepolisian kesulitan mengidentifikasi para pelakunya akibat pengelola museum tidak memasang alat pemantau. /ANTARA FOTO/Jojon/hp./

Diperkirakan, total kerugian dari kejadian bisa mencapai ratusan juta rupiah.

Kemungkinan besar maling tersebut berhasil memasuki area museum melalui pintu samping belakang gedung koleksi.

Baca Juga: Gara-gara Surat Tak Sampai, Politisi PDIP Ihsan Yunus Belum Bisa Dijamah KPK Terkait Dugaan Korupsi Bansos

Menurut Dody, alasan maling tidak berhasil terdeteksi lantaran jalur pintu samping memang tidak terpantau CCTV.

Menindak lanjuti kejadian ini, pihak Museum Sultra telah membuat laporan polisi dan dalam waktu dekat segera dilakukan olah tempat kejadian perkara.

Tak lupa Dedy mengimbau masyarakat yang melihat atau menemukan transaksi jual beli barang-barang tersebut untuk segera melapor ke pihak kepolisian atau pengelola museum Sultra.

Diketahui museum Sultra sendiri berlokasi di Jalan Abunawas, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.***

Halaman:

Editor: Rizki Laelani

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x