Banjir Jakarta Telan Korban Jiwa, Ini Imbauan Anies Baswedan untuk Semua Pihak

- 21 Februari 2021, 18:50 WIB
Ilustrasi korban tenggelam.
Ilustrasi korban tenggelam. /Pixabay

PR BANDUNGRAYA - Banjir masih menggenangi sejumlah wilayah di Jakarta sejak beberapa hari ke belakang.

Banjir juga tak hanya menimbulkan kerugian materil, tapi juga menelan korban jiwa.

Sampai hari ini tercatat korban banjir yang dilaporkan meninggal dunia sudah mencapai lima orang.

Gubernur Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa empat korban di antaranya adalah anak-anak yang berusia di bawah 15 tahun.

Baca Juga: Telan Korban, Demonstran Anti Kudeta Militer Myanmar Tewas Ditembak di Kepala

"Kita berduka cita bahwa ada korban meninggal dunia yang jumlahnya lima orang, satu lansia 67 tahun berjenis kelamin laki-laki. Empat adalah anak-anak usia 7, 11 dan 13 tahun," ujarnya dikutip PRBandungRaya.com dari laman PMJ News pada Minggu 21 Februari 2021.

Diketahui mereka terseret arus saat bermain air di tengah lokasi banjir.

"Ada yang terpeleset dan lain sebagainya," kata Anies Baswedan.

Lebih lanjut, Anies Baswedan pun mengimbau kepada para jajaran, juga semua warga agar menegur jika melihat anak-anak yang masih bermain air di tengah lokasi banjir.

Baca Juga: Usai Lengser dari Gedung Putih, Pidato Donald Trump Kini Jadi Sorotan

"Saya memberikan instruksi kepada seluruh jajaran dan mengimbau masyarakat apabila menyaksikan anak-anak bermain di kawasan yang sedang ada genangan, maka segera ditegur dan diajak untuk berhenti," katanya.

Anies Baswedan mengatakan lokasi-lokasi banjir punya risiko yang tinggi, bisa saja tempat bermain tersebut terdapat lubang atau terjadi arus yang tak terduga.

Ia juga mengimbau agar warga punya rasa tanggung jawab untuk mengingatkan anak-anak yang bermain di lokasi banjir.

Baca Juga: Pemerintah Terbitkan Aturan Turunan UU Cipta Kerja, Berikut Daftar 49 PP dan Perpres

"Pandanglah itu seperti anak kita sendiri sehingga kita ambil tanggung jawab untuk mengingatkan, menegur dan menghentikan, agar mereka tidak terpapar risiko seperti kejadian kemarin," katanya.

Akibat musibah banjir ini, diketahui ada 49 RT di Jakarta yang sampai saat ini masih terendam banjir.

Kemudian berdasarkan laporan dari BPBD Jakarta ada 1.722 jiwa yang masih bertahan di 10 titik pengungsian.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah