Pertanyakan Sistem Keamanan di Mabes Polri Usai Aksi Teror, Shamsi Ali: Kenapa Bisa Lolos Masuk Ya?

- 2 April 2021, 13:42 WIB
Shamsi Ali pertanyakan sistem keamanan di Mabes Polri pasca insiden aksi teror pada Rabu sore, 31 Maret 2021.
Shamsi Ali pertanyakan sistem keamanan di Mabes Polri pasca insiden aksi teror pada Rabu sore, 31 Maret 2021. /Instagram/@imamshamsiali2

PR BANDUNGRAYA - Aksi teror yang dilakukan seorang perempuan terduga teroris di Mabes Polri menuai pertanyaan.

Beberapa pihak mempertanyakan sistem keamanan yang meliputi protokol penjagaan di Mabes Polri.

Pasalnya, terduga teroris berinisial ZN ini diketahui melakukan aksi teror di Mabes Polri dengan membawa senjata api.

Baca Juga: Pria Dibakar Hidup-hidup di Cengkareng Meninggal Dunia, Polisi Masih Kejar Pelaku

Presiden Nusantara Foundation, Amerika Serikat, Imam Shamsi Ali turut mempertanyakan sistem keamanan di Mabes Polri.

Imam Shamsi Ali mengaku heran mengapa terduga teroris pelaku penyerangan berhasil melewati penjagaan hingga akhirnya bisa masuk ke Mabes Polri dengan membawa senjata.

“Penembakan di Gedung Polri. gila! Tapi Kenapa bisa lolos masuk ya?,” kata Imam Shamsi Ali, Kamis, 1 April 2021.

Baca Juga: Ji Soo Digugat Tim Produksi River When the Moon Rises, Imbas Skandal Bullying

Imam Shamsi Ali mempertanyakaan sistem pengecekan gerbang masuk oleh aparat di Mabes Polri.

“Kenapa penjaga gerbang Gedung Polri tidak menghalangi? Apalagi pastinya mencurigakan,” ucapnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Instagram @imamshamsiali, Jumat, 2 April 2021.

Unggahan Imam di Masjid Amerika tersebut turut mendapat banyak komentar oleh netizen, Diantaranya mengatakan dirinya merasa heran pelaku dapat dengan santai masuk ke Mabes Polri.

Baca Juga: Perayaan Jumat Agung, Presiden Jokowi Sampaikan Pesan Penting Ini

“Masuk ke area itu pasti diperiksa berlapis lapis, discreening dengan alat canggih, gak boleh bawa barang apalagi senjata. Aneh kalau bisa masuk dengan santai melenggang,” tulis akun @irna******.

Lalu terdapat netizen lainnya yang menilai seharusnya keamanan Mabes Polri sudah ditingkatkan, mengingat baru terjadinya serangan bom bunuh diri di Makassar sebelumnya.

“Aneh sekelas Mabes bisa jebol, kalaupun bawa sejata pasti kedetec, apalagi habis bom makasar,” tulis akun @ree******.

Baca Juga: Serangan Zakiah Aini di Mabes Polri Dikecam, MUI: Aksi Teror Haram dan Bukan Syahid

Sebagaimana diberitakan PikiranRakyat-Bekasi.com dalam artikel "Heran Mengapa Zakiah Bisa Lolos Masuk Mabes Polri, Shamsi Ali: Kenapa Penjaga Gerbang Tak Menghalangi?", seorang terduga teroris wanita berkerudung biru melakukan penyerangan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Rabu, 31 Maret 2021, sekitar pukul 16.30 WIB.

Pelaku penyerangan yang berinizial ZA (25) diketahui masuk melalui pintu belakang Mabes Polri.

Saat masuk melalui pintu tersebut, ZA bertanya kepada petugas polisi penjaga terkait letak dari pos pelayanan.

Baca Juga: Teroris Zakiah Aini Serang Mabes Polri, Dikabarkan 'Ikuti' Jalan Jihad Al Khansaa yang Berani Mati

Usai diarahkan polisi penjaga gerbang, ZA menuju ke kantor pos pelayanan tersebut.

“Yang bersangkutan menuju kantor pos, tapi setelah itu yang bersangkutan kembali, menyerang penjaga. Kemudian dari tindakan tersebut dilakukan tindakan tegas terukur,” ucap Kapolri Listyo Sigit dalam konfrensi persnya di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 31 Maret 2021.

Dalam aksi penyerangan tersebut, terduga teroris pelaku penyerangan tewas di tempat usai terkena tembakan jarak jauh yang di keluarkan oleh polisi.***(Azka Zaki Mustafa/Pikiran Rakyat Bekasi)

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x