Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam mengatakan, pihaknya akan kembali melakukan pemeriksaan terhadap satu lagi aide-de-camp (ADC) atau ajudan Kadiv Propam Polri nonaktif, Irjen Ferdy Sambo untuk mendapatkan keterangan terkait kasus penembakan yang menewaskan Brigadir J.
Choirul menyebutkan, ada ajudan Ferdy Sambo yang belum hadir untuk memberikan keterangan kepada Komnas HAM karena berada di luar kota.
Sebelumnya 7 ajudan Irjen Ferdy Sambo, termasuk Bharada E telah dipanggil Komnas HAM untuk dimintai keterangan pada Selasa, 26 Juli 2022.
“Minggu depan kami ada agenda pemeriksaan permintaan keterangan soal siber dan digital forensik yang kemarin belum selesai," ujar Anam.
"Yang berikutnya adalah penambahan keterangan dari ADC yang kemarin belum datang karena ada di luar kota,” tambahnya.
Choirul tidak menyebutkan jelas identitas ADC atau ajudan Ferdy Sambo yang belum diperiksa tersebut.
Ia menambahkan, selain ADC atau ajudan itu, Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi juga akan turut diperiksa.
“Sama orang seputaran Pak Irjen Sambo sama Bu Putri, di situ kami akan periksa juga,” ungkap Choirul.