Jokowi Tegas Mengatakan Penanganan Covid-19 Cukup Baik dan Tidak Buruk

- 4 Oktober 2020, 15:26 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku jengkel pada kinerja Menteri dalam menanggulangi Covid-19 dalam Sidang Kabinet Paripurna pada 18 Juni 2020, di Istana Negara, Jakarta.*
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku jengkel pada kinerja Menteri dalam menanggulangi Covid-19 dalam Sidang Kabinet Paripurna pada 18 Juni 2020, di Istana Negara, Jakarta.* //youtube.com/sekretariatpresiden

PR BANDUNG RAYA - Pandemi dari virus corona telah membuat semua orang menjadi naik pitam gara-gara virus tersebut. Sejak awal kemunculannya membuat semua sektor dari pemerintahan hingga hak hidup masyarakat kecil sehari-hari terganggu.

Dalam sebuah video yang di unggah pada 3 Oktober 2020 melalui kanal resmi pemerintah pusat, Sekretariat Presiden di Youtube. Presiden Jokowi melaporkan hasil penanganan virus Covid-19 di Indonesia selama tujuh bulan.

Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari video unggahan tersebut, Presiden Jokowi mengatakan bahwa penanganan pemerintah seimbang dan optimis dapat mampu menangani virus corona.

Baca Juga: 3 Kelurahan di Kota Bandung Batal Terapkan Mini-Lockdown, Ini Penyebabnya

"Saya bisa mengatakan penanganan Covid-19 di Indonesia tidak buruk, bahkan cukup baik," ujar Jokowi.

Jokowi menegaskan dalam video tersebut berdasarkan data fakta penanganan corona di bawah Satgas Covid-19 Indonesia, jumlah kasus dan kematian di Indonesia jauh lebih baik dari negara-negara yang memiliki jumlah penduduk besar.

Dalam proses perbandingan penanganan setiap negara, Jokowi menegaskan bahwa sebaiknya perbandingan itu berdasarkan jumlah penduduk.

Baca Juga: Ridwan Kamil Ulang Tahun, Berikut Ucapan Manis dari Sang Istri Gubernur Jawa Barat

"Sebaiknya dibandingkan seperti itu, kalau Indonesia dibandingkan dengan negara-negara kecil yang penduduknya sedikit, tentu perbandingan seperti itu tidak bisa menggambarkan yang sebenarnya," sambungnya.

Halaman:

Editor: Abdul Muhaemin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x