Network
PR BANDUNG RAYA - Setelah dibubarkan pada tahun 1960, Partai Majelis Syuro Muslimin Indonesia atau Partai Masyumi telah dideklarasikan kembali.
Sejumlah petinggi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) mendeklarasikan kembalinya Partai Masyumi pada hari jadi partai politik Islam tersebut.
Sebelumnya, Partai Masyumi merupakan partai politik yang tergolong cukup besar karena pernah menjadi pemenang kedua pada Pemilihan Umum (Pemilu) di tahun 1955.
Baca Juga: 11 Nama Idol K-Pop yang Hampir Debut dengan Grup BLACKPINK, GOT7, NCT, ITZY dan Lainnya
Kendati demikian, Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin memaparkan bahwa Partai Masyumi akan sulit menggaet massa dari kelompok Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.
"Tantangan Partai Masyumi baru saat ini akan sangat berat," kata Ujang pada Senin, 9 November 2020.
Ujang memaparkan bahwa kondisi politik Indonesia saat ini berbeda jauh dengan kondisi politik di masa lalu.
Baca Juga: 3 Zodiak Ini Diprediksi Dapat Rezeki Nomplok Tapi Bakal Jadi Super Sibuk Pekan Ini, Kamu Termasuk?
Menurut Ujang, saat ini Indonesia telah dibanjiri oleh sejumlah partai politik Islam.
Meski peluang Partai Masyumi untuk kembali menjadi partai besar masih tetap ada, namun Ujang berpendapat bahwa hal tersebut bergantung pada kemampuan tokoh di dalamnya.
