Ahli Epidemiologi Soal Kasus Covid-19 Terus Naik:Manusia Itu Sangat Angkuh, Penularan Tak Terkendali

- 15 November 2020, 07:49 WIB
Petugas memberikan sanksi berupa 'push up' kepada warga yang melanggar protokol kesehatan saat operasi yustisi di Denpasar, Bali, Jumat 18 September 2020). Operasi yustisi tersebut untuk mendisiplinkan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan menyusul Bali menduduki peringkat keempat dengan tingkat kejadian kasus COVID-19 tertinggi yakni 171,39 per 100 ribu penduduk.
Petugas memberikan sanksi berupa 'push up' kepada warga yang melanggar protokol kesehatan saat operasi yustisi di Denpasar, Bali, Jumat 18 September 2020). Operasi yustisi tersebut untuk mendisiplinkan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan menyusul Bali menduduki peringkat keempat dengan tingkat kejadian kasus COVID-19 tertinggi yakni 171,39 per 100 ribu penduduk. /Foto: Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO

PR BANDUNG RAYA - Kasus Covid-19 di Indonesia kembali bertambah pada hari ini Minggu, 15 November 2020.

Pemerintah telah memperbaharui data jumlah kasus positif Covid-19 bertambah hingga 5.272 kasus.

Dengan begitu, akumulasi jumlah kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 463.007 kasus sejak pengumuman kasus perdana pada 2 Maret 2020.

Baca Juga: Rose BLACKPINK Beri Jawaban Berkelas Saat Ditanya Jisoo Soal Perannya di BLACKPINK, Apa Katanya?

Sementara provinsi dengan kasus Covid-19 tertinggi dipegang oleh DKI Jakarta dengan 117.462 kasus, disusul Jawa Timur dengan 56.070 kasus, dan Jawa Barat dengan 44.182 kasus.

Kendati telah memasuki masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), tingkat kedisiplinan warga terhadap protokol kesehatan dinilai menurun.

Di Kota Bandung sendiri, Wali Kota Bandung, Oded M Danial, memaparkan bahwa tingkat kepatuhan warga terhadap protokol kesehatan Covid-19 setiap periodenya.

Baca Juga: Nahas, Dua Pengendara Motor Asal Sumedang Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Kota Bandung

Oded M Danial menjelaskan bahwa tingkat kedisiplinan warga dari periode pertama ke periode kedua mengalami penurunan sebesar 2,08 persen.

Halaman:

Editor: Abdul Muhaemin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x