Mengulik Kisah Mistis Jenglot, Makhluk Mitologi yang Ditolak Bumi Namun Masih Populer hingga Kini

30 November 2020, 19:10 WIB
Barang bukti jenglot yang dihadirkan polisi di Polsek Regol, Kota Bandung, Kamis 27 Februari 2020: Sejarah kehadiran jenglot. /ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

PR BANDUNGRAYA - Nama jenglot sudah tidak asing lagi didengar. Banyak orang menyebut sosok mistis ini sebagai makhluk mitologi.

Di era modern, keberadaan makhluk yang menyerupai humanoid kecil ini bahkan masih saja mendulang kepopuleran.

Banyak orang Indonesia, terutama di pulau Jawa, mempercayai akan kekuatan gaib yang dimilikinya.

Baca Juga: Prediksi Harga iPhone 12 di Indonesia, Kabar Baik! Izin Edar Sudah Diberikan Negara, Kapan Rilis?

Namun, hingga saat ini keberadaan jenglot sebagai makhluk gaib asli atau hanya tipuan semata masih menjadi misteri.

Dilansir oleh prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari akun Instagram @pakarkejawen, jenglot berasal dari manusia yang semasa hidupnya menganut ilmu batara karang.

Diyakini bahwa ilmu ini merupakan suatu ilmu keabadian yang menjadikan pengamalnya hidup kekal abadi di dunia.

Baca Juga: Ini Daftar Grup K-Pop yang Bakal Jalani Tes Covid-19 Usai Bitto UP10TION Dikonfirmasi Positif

Kondisi tubuhnya tidak bisa ditembus senjata, mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki.

Namun terdapat resiko bagi seseorang yang mempunyai ilmu ini yaitu nyawa orang tersebut akan sulit dicabut ketika kematian datang.

Dalam ajaran kejawen, roh dari penganut ilmu tersebut tidak akan diterima dan jasadnya bakal ditolak bumi.

Baca Juga: Bongkar Keinginan Terselubung Member BLACKPINK, Semua Ingin Menjadi Jisoo, Kenapa?

Selain itu, tubuh dari orang tersebut tidak dapat hancur meskipun sudah bertahun-tahun dikubur dan binatang tanah hingga belatung tidak mau menggerogotinya.

Lama-kelamaan jasad tersebut mulai menciut dan mengecil, tetapi rambut dan kukunya masih terus memanjang.

Proses penyusutan jasad ini bisa terjadi dalam ratusan hingga ribuan tahun sampai jasad tersebut berukuran beberapa centimeter saja.

Baca Juga: Kartu Prakerja Akan Bagikan Rp40 Juta dalam Program Terbarunya, Ini Cara untuk Mendapatkannya

Roh pemilik ilmu sendiri masih terkunci didalam jasadnya. Meskipun telah mati, tetapi ia masih tergantung dialam kematian dan kehidupan.

Ketika jenglot ditemukan, ia ingin jasad dan ruhnya disempurnakan oleh orang yang menemukannya agar ia bisa terlepas dari kutukan dan bisa damai hidup di alam baka.

Bentuk dan wujud jenglot memang mirip seperti manusia dengan tubuh kurus kering berwarna kecokelatan.

Baca Juga: Daftar 30 Kecamatan di Kabupaten Bandung dengan Kasus Corona Tertinggi per Senin 30 November 2020

Meskipun terlihat seperti benda mati, namun ada saatnya jenglot menunjukan tanda kehidupannya dengan menggerakan kedua bola matanya dan bersin ketika hidungnya tersumbat.

Selain itu, ia terkadang bisa memindahkan posisi antara tangan dan kakinya.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Instagram/@pakarkejawen

Tags

Terkini

Terpopuler