HOAKS Atau FAKTA: Beredar Kabar Vaksinasi Lansia Jakarta Tak Perlu KTP DKI hingga Kuota 1.000 Orang per Hari

3 Maret 2021, 10:18 WIB
Pelaksanaan vaksinasi lansia di BPPSDMK Jakarta. /Twitter.com/@KemenkesRI

PR BANDUNGRAYA - Beberapa waktu lalu, telah beredar sebuah video yang memperlihatkan situasi pelaksanaan vaksinasi di Badan PPSDM Kesehatan Jakarta.

Dalam video itu, tampak sejumlah masyarakat ramai mengantre untuk mendapatkan vaksinasi.

Masyarakat tersebut diketahui beramai-ramai mengantri untuk mendapatkan vaksinasi usai sebuah pesan berantai yang menyebutkan bahwa kuota vaksinasi mencapai 1.000 orang per hari tersebar di WhatsApp.

Baca Juga: Formasi Guru Masih Jadi Komposisi Terbanyak Penetapan Kebutuhan ASN, Diikuti oleh Tenaga Kesehatan

Pesan berantai tersebut menyebutkan bahwa pelaksanaan vaksinasi lansia di Kantor Badan PPSDM Kesehatan memiliki kuota hingga 1000 orang setiap harinya dan banyak kriteria warga dapat datang tanpa harus membawa sejumlah persyaratan.

Pesan tersebut berbunyi:

“Sahabat yang tinggal di Jakarta, ada vaksinasi lansia di kantor Badan PPSDMK Kemkes, Jl H. Jebat, mulai tadi 1 Maret. Setiap hari ada, jatahnya 1000 orang per hari. Jadi datang saja go show bawa KTP. Ternyata karena jatah banyak, KTP non DKI juga tadi diterima.

Ajak ya saudara, teman, tetangga, syarat lansia > 60 tahun bawa KTP. Yang hipertensi minum dulu obat pagi, tensi < 180/110 dan DM tanpa harus bawa hasil lab, akan diterima.”

Baca Juga: Suga BTS Raih Prestasi Baru, Lagu Daechwita Agust D Jadi #1 di Inggris dan Capai 200 Juta Penonton di YouTube

Terkait kabar ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah memberikan informasi lanjutan dan meluruskan fakta yang sebenarnya terjadi di lapangan.

Berdasarkan pengumuman yang diberikan Kemenkes RI melalui akun Twitter @KemenkesRI, vaksinasi di BPPSDMK Jakarta diperuntukan khusus untuk lansia.

Adapun warga yang mendapat vaksinasi perlu sesuai dengan beberapa kriteria. Di antaranya adalah warga yang berdomisili dan memiliki KTP DKI Jakarta, dalam kondisi sehat, dan membawa surat keterangan dari dokter jika ada penyakit bawaan.

Baca Juga: Segera Sambung Rekening dan E-Wallet Agar Intensif Kartu Prakerja Tahun 2020 Cepat Cair, Ini Caranya

Selain itu, warga yang hendak mendapatkan vaksinasi harus mendaftar terlebih dahulu melalui laman dki.kemkes.go.id.

Oleh sebab itu, tidak perlu membawa hasil lab hingga dan diperbolehkan bagi warga dari luar DKI Jakarta untuk divaksinasi di Kantor BPPSDMK Jakarta adalah kabar yang tidak benar atau hoaks.

Diketahui, usai kabar tersebut beredar, masyarakat beramai-ramai mengunjungi kantor Badan PPSDM Jakarta untuk divaksinasi.

Baca Juga: Pengakuan Dinda Shafay Soal Pintu Toilet Didobrak Oknum Barista, Pihak Kopi Kenangan Lakukan Penyelidikan

Akan tetapi, kondisi ramai tersebut telah dapat terkendali dalam kurun waktu dua jam. Antrian yang mencapai 125 meter pun telah berkurang menjadi 50 meter.

Penyelenggara vaksinasi tersebut memang menargetkan 1000 orang lansia per hari mulai Maret hingga April 2021. Akan tetapi, warga perlu memenuhi beberapa kriteria agar dapat divaksinasi di Kantor BPPSDMK Jakarta.

Untuk lebih jelasnya, warga yang ingin mendapatkan vaksinasi dapat mengakses informasi melalui laman website resmi atau media sosial Kemenkes RI.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: twitter @kemenkesri

Tags

Terkini

Terpopuler