Mengenal Seni Bela Diri Kuntau yang Dipelajari Cai Changpan, Terpidana Mati Narkoba Asal Tiongkok

- 19 Oktober 2020, 09:39 WIB
Ilustrasi seni bela diri.
Ilustrasi seni bela diri. /PEXELS/Snapwire

PR BANDUNGRAYA - Cai Changpan, terpidana mati kasus narkoba asal Tiongkok yang sebelumnya melarikan diri dari Lapas Kelas I Tangerang baru-baru ini ditemukan dalam keadaan tewas gantung di sebuah hutan, di Kabupaten Bogor. 

Sejumlah misteri menghampiri Cai Changpan, di tengah pelariannya ke hutan Tenjo sejak sebulan yang lalu. 

Sebagaimana diketahui, Cai Changpan memiliki banyak keterampilan, dan strategi yang didapatkan saat latihan militer di negaranya. 

Baca Juga: Sumedang Mudahkan Akses Pariwisata dengan 2 Bus Tampomas, Bisa Ziarah ke Marongge dan Waduk Jatigede

Hal tersebut diduga kuat memudahkan Cai Changpan untuk melarikan diri, serta memungkinkan Cai Changpan untuk bertahan hidup di tengah hutan. 

Selain keterampilan tersebut, Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Pramono Widodo, mengungkapkan bahwa Cai Changpan juga mempelajari seni bela diri kuntau. 

"Ya, dari informasi, masyarakat ada yang bilang dia mempelajari bela diri, ilmu bela diri kuntau," kata Pramono sebagaimana dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari RRI. 

Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling di Bandung dan Sekitarnya, Hari Ini Senin 19 Oktober 2020

Kuntau adalah seni bela diri tradisional yang berasal dari Tiongkok, dan berkembang di Asia Tenggara, khususnya Malaysia, Indonesia, dan Filipina. 

Seni bela diri kuntau merupakan salah satu bela diri yang sifatnya sangat mematikan, sehingga pada 85 tahun terakhir kuntau sempat dilarang untuk dipelajari di Tiongkok. 

Akan tetapi seperti kebanyakan seni bela diri lainnya, saat ini kuntau diajarkan kepada masyarakat, dan menjadi salah satu cabang olahraga yang termasuk dalam Asian Games. 

Baca Juga: Putra Amien Rais Alami Kecelakaan di Tol Cipali, Ternyata Bukan yang Pertama

Sebagian daerah mengenal kuntau dengan sebutan silat, yang memiliki ratusan jurus, atau gaya yang berbeda-beda.

Akan tetapi kuntau cenderung menggunakan pukulan tangan terbuka, tendangan garis rendah, dan dikombinasikan dengan merobek mata, tenggorokan, serta penggunaan senjata. 

Selain itu, kuntau merupakan gaya bertarung yang fokus menyerang titik-titik vital tubuh lawan seperti sendi yang mudah patah, organ vital, dan tulang sensitif.

Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Kota Bandung Hari Ini, Senin 19 Oktober 2020: Berikut Daftar Lokasinya

Dari segi teknik, kuntau sangat praktis untuk dipelajari, seni bela diri ini tidak memiliki kombinasi gerakan yang tersembunyi, tetapi memiliki tujuan utama untuk memblokir, menendang, melawan, dan meninju. 

Metode grabbing hingga pilihan metode take down, dan off balancing, menjadikan gaya kuntau sangat unik, dan akhir-akhir ini banyak diminati sebagian orang di seluruh dunia. 

Saat ini kuntau dapat ditemukan di beberapa negara, termasuk sebagian besar kota di Amerika Serikat.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah