Gadis 17 Tahun Diperkosa Saat Ujian Pegawai Negeri, 12 Orang Menyaksikan Bahkan Merekamnya

13 Oktober 2020, 09:50 WIB
Ilustrasi pemerkosaan /

PR BANDUNG RAYA - Seorang gadis berusia 17 tahun mengaku telah diperkosa oleh seorang mahasiswa saat ujian tengah berlangsung.

Kejadian memilukan itu diduga terjadi di dalam kampus Jhansi College di Uttar Pradesh, India pada Minggu, 11 Oktober 2020.

Dilansir dari Daily Star, korban mengklaim bahwa setidaknya ada dua belas mahasiswa pria yang menyaksikan sekaligus merekam bukti pelecehan seksual tersebut.

Baca Juga: Cek Segera Disini, Telkomsel Sedang Bagi-bagi Voucher Belanja, Ini Syarat dan Ketentuannya

Sebelum melarikan diri, pelaku dan kelompok mahasiswa lainnya diduga ikut mencuri uang miliknya sebesar 2.000 rupee atau sekitar Rp402.000.

Diketahui bahwa kejadian tersebut terjadi saat ujian pendahuluan pegawai negeri provinsi Uttar Pradesh sedang berlangsung.

Korban mengatakan bahwa dia sedang menemui seorang teman di lingkungan kampus tersebut.

Baca Juga: Viral di Kalangan ARMY, Penggemar Australia Didatangi Polisi saat Menonton BTS Map of the Soul ON:E

Akan tetapi, sekelompok mahasiswa tiba-tiba menghampiri mereka, kemudian memukuli teman prianya hingga babak belur.

Korban dipaksa masuk ke dalam gedung kampus tanpa penjaga yang bertugas.

Para penyerang diduga mengancam akan mengunggah video pemerkosaan jika korban melapor ke pihak berwajib.

"Beberapa personil polisi mendengar tangisan gadis itu dan membawanya ke kantor polisi Sipri Bazaar, dimana dia menceritakan pengalamannya kepada polisi," ujar polisi, Dinesh Kumar P.

Baca Juga: Jadi Tulang Punggung Ekonomi Domestik di Tengah Pandemi, Ada 3 Kunci untuk Terus Dorong UMKM

Delapan dari tiga belas mahasiswa yang terlibat dalam kejadian itu berhasil ditangkap, dengan dua di antaranya bernama Rohit Saini dan Bharat Kushwaha.

Polisi berencana akan terus menyelidiki kronologis kejadian yang sebenarnya, dan bagaimana tindakan pelecehan seksual tersebut dapat terjadi saat ujian sedang berlangsung.

Saat ini korban tengah menjalani pemeriksaan medis, dan pihak berwenang akan berupaya untuk membantu korban menerima bantuan psikologis untuk mengatasi traumanya.

Baca Juga: Selamat Ulang Tahun Jimin BTS, Berikut 2 Kado Istimewa dari Billboard

Hakim distrik Jhansi, Andhra Vamsi mengatakan kasus pelecehan seksual itu akan disidangkan melalui jalur pengadilan cepat.

Sementara rektor dari Jhansi College mengatakan bahwa terduga pelaku pemerkosaan merupakan mahasiswa tahun kedua di perguruan tinggi tersebut.

Kendati demikian, pihaknya akan bekerja sama dengan kepolisian untuk menemukan identitas mahasiswa lainnya yang terlibat dalam insiden tersebut.***

Editor: Abdul Muhaemin

Tags

Terkini

Terpopuler