Curi Dua Penguin dari Kebun Binatang, Pria Ini Malah Menjualnya di Facebook demi Meraih Untung

31 Oktober 2020, 09:07 WIB
Ilustrasi penguin. /Pixabay

PR BANDUNGRAYA – Seorang pria asal Inggris kedapatan menjual dua penguin melalui platform media sosial Facebook.

Bradley Tomes mencuri dua penguin senilai 53.000 euro atau sekitar Rp903 juta dari Kebun Binatang Safari Sout Lakes di Cumbria, tempat di mana dia bekerja.

Akibat perbuatannya, Bradley Tomes divonis penjara dua tahun delapan bulan dari Preston Crown Court.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn, Aquarius, dan Pisces Hari Ini, dari Asmara hingga Keuangan

Dua penguin yang diketahui bernama Pablo dan Penny ini berjenis penguin Humboldt, serta berasal dari Pantai Pasifik Chili.

Diketahui Bradley Tomes tidak hanya mencuri penguin. Sebelumnya, dia juga pernah mencuri sejumlah burung eksotis, termasuk spoonbill, macaw, dan egret.

Pencurian tersebut dilakukannya sebanyak dua kali, yakni pada Juli dan Oktober 2018 lalu.

Pihak kebun binatang baru melaporkan pencurian ini pada Januari tahun lalu, ketika seorang kolektor hewan eksotis melaporkan kondisi kesehatan yang memprihatinkan dari dua penguin yang dibelinya melalui Facebook.

Dilansir Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari Sky News, Bradley Tomes menjual dua penguin ini dengan harga 9.000 euro atau sekitar Rp193 juta.

Baca Juga: MUI Serukan Pemboikotan Produk Prancis Buntut dari Pernyataan Macron kepada Umat Islam

Wendy Evans dari Crown Prosecution Service mengatakan bahwa Bradley Tomes benar-benar mengabaikan kondisi kesehatan hewan demi meraih keuntungan finansial pribadi.

"Untuk menghindari penangkapan, dia memohon kepada pembeli untuk tidak menghubungi polisi dan mengembalikan uang yang dia terima untuk (penjualan) penguin," katanya.

Setelah ditangkap pihak kepolisian, Bradley Tomes berungkali menyangkal tuduhan yang dilayangkan kepadanya.

"Tomes membahayakan nyawa dua penguin, dan dia terus menyangkal pelanggaran terhadapnya dalam proses penyelidikan," tutur juru bicara Cumbria Constabulary.

Lebih lanjut, Cumbria Constabulary meminta publik untuk melapor kepada polisi apabila menemui penjualan ilegal terhadap satwa liar.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Horor 2020 yang Dapat Jadi Tontonan untuk Malam Halloween

"Kami akan memohon kepada siapapun yang memiliki kekhawatiran seputar kejahatan terhadap satwa liar untuk menghubungi polisi," katanya

Cumbria Constabulary juga akan terus berkomitmen untuk menuntut siapa pun yang mengeksploitasi satwa liar demi keuntungan pribadi.***

Editor: Bayu Nurulah

Sumber: Sky News

Tags

Terkini

Terpopuler