Network
PR BANDUNGRAYA – Menjelang proses pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang akan segera dilakukan pemerintah, short messages services (SMS) pemberitahuan telah mulai dikirimkan kepada kelompok prioritas penerima vaksin tahap pertama.
Berdasarkan pengumuman resmi yang diberikan oleh Sekretariat Kabinet (Setkab) Republik Indonesia, pengiriman SMS pemberitahuan tersebut sudah dimulai sejak 31 Desember 2020 lalu.
Adapun Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan bahwa SMS tersebut terhubung dengan program PeduliLindungi sebagai program awal pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Hore! Ibu Rumah Tangga Siap-siap Terima Transferan Rp 300 Ribu, Apakah Anda Sudah Terdaftar?
Meski terintegrasi dengan program berbasis digital, Nadia menegaskan bahwa keamanan data penerima vaksin dipastikan terjamin.
“Perlu kami tegaskan, bahwa keamanan data penerima vaksin dijamin pemerintah,” kata Nadia, sebagaimana dikutip dari laman Setkab RI.
Pengelolaan data tersebut terjamin dan dilakukan berdasarkan peraturan perundangan, sesuai dengan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika No. 253 Tahun 2020.
Baca Juga: Tolak Vaksin Bisa Didenda Rp5 Juta, Apakah Penderita Penyakit Komorbid Termasuk? Ini Daftarnya
Perlu diketahui, perolehan data pribadi, termasuk data kependudukan, dilakukan sesuai ketentuan perundang-undangan.
Kemudian, data pribadi dilengkapi oleh sistem keamanan. Data pribadi pun tidak akan digunakan untuk keperluan lain selain penanganan Covid-19.
