Network
PR BANDUNGRAYA – Menjelang masa pensiunnya, Kapolri Jenderal Idham Azis memberikan surat permohonan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menunjuk calon penggantinya.
Idham Azis terhitung 1 Februari 2021 memasuki masa pensiun. Hal tersebut diungkapkan Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono.
“Pak Idham (Jenderal Idham Azis) hanya menyampaikan akan memasuki pensiun pada 1 Februari 2021. Jadi Pak Idham tidak mengajukan nama (Kapolri baru),” ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari PJM News.
Baca Juga: Sempat Buka Suara Soal Aksi Serbu Washington Atas Kekalahan Donald Trump, Ivanka Trump Hapus Cuitan
Melalui Irjen Pol Argo Yuwono, Jenderal Idham Azis membantah telah memberikan usulan nama calon Kapolri pengganti dirinya kepada Presiden Jokowi.
Argo Yuwono menegaskan hanya memberi surat pemberitahuan masa pensiunnya ke Presiden sesuai mekanisme yang berlaku selama ini di Korps Bhayangkara.
Mabes Polri telah mengungkap isi surat Jenderal Idham Azis ke Presiden Jokowi. Mabes Polri menegaskan, isi surat Jenderal Idham Azis ke Presiden Jokowi sama sekali tidak menyebut calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.
Baca Juga: Pernyataan Saksi dalam Sidang Hari Ketiga Habib Rizieq Shihab, 'Rindu Yang Mulia'
Mabes Polri memberikan penjelasan terkait isi surat Jenderal Idham Azis ke Presiden Jokowi, yang diserahkan pada Rabu, 6 Januari 2021.
Meski demikian, Anggota Komisi III DPR RI Supriansa Mannahawu yang sekampung dengan Jenderal Idham Azis itu mengatakan, banyak jenderal polisi sedang bersinar.
