Wakil Komisi III Apresiasi Rencana Calon Kapolri, Ahmad Sahroni: Selain Tegas Bisa juga Humanis

- 20 Januari 2021, 15:43 WIB
Calon Kapolri tunggal Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengikuti uji kelayakan dan kepatutan.
Calon Kapolri tunggal Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengikuti uji kelayakan dan kepatutan. /PMJ News

PR BANDUNGRAYA – Calon Kapolri tunggal, Komjen Pol Listyo Sigit menyampaikan makalahnya kepada Komisi III DPR RI dalam uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) menjadi Kapolri di DPR pada Rabu 20 Januari 2021.

Dengan makalan yang berjudul 'Transformasi Menuju Polri yang Presisi: Prediktif-Responsibilitas-Transparasi Berkeadilan', Kabareskrim ini menyampaikan delapan pokok pikiran ketika kelak Listyo memimpin Kepolisian RI.

Adapun dalam proses uji kelayakan ini, Listyo diantar oleh Kapolri Jenderal Idham Azis bersama Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Kabarhankam Polri Komjen Agus Andrianto, Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada, Kapolda Sulawesi Utara Irjen Panca Putra dan Brigjen Ida Utari.

Baca Juga: 3 Bulan Tidak Ada Kabar, Jack Ma Bos Alibaba Akhirnya Muncul dalam Penampilan Langsung

Dalam uji calon Kapolri, Listyo mengatakan selama ini Polri menerima sejumlah masukan, kritik, dan harapan tentang mewujudkan rasa keadilan. Listyo menegaskan akan melakukan perbaikan, salah satunya terkait penegakan hukum yang tidak tebang pilih.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta agar Listyo harus bisa fokus memberikan dan menegakkan keadilan bagi masyarakat tanpa pandang bulu. Dan juga mengapresiasi rencana calon Kapolri tunggal ini memastikan jaminan untuk bisa beribadah bagi pemeluk agama manapun di tanah air.

Dalam pemaparannya, Listyo menyampaikan akan berupaya mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul dengan tujuan Polri dalam hal memudah pelayanan kepada masyarakat luas.

Baca Juga: Buka-bukaan di Sesi Siaran Langsung, RM Bongkar Comeback ‘Grup BTS Baru’

Jenderal bintang tiga ini akan memberlakukan nomor tunggal secara nasional untuk nomor darurat kepolisian. Sehingga begitu masyarakat membutuhkan bantuan bisa direspons dengan cepat termasuk dalam hal pengaduan.

“Untuk mempermudah masyarakat, akses masyarakat dan respon Polri akan dilakukan layanan darurat atau hotline dengan nomor tunggal diibaratkan seperti semudah memesan pizza,” tutur Komjen Listyo sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari PMJ News.

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x