Ini Cerita Suka Duka Petugas Pemakaman di TPU Jatisari di Tengah Pandemi Covid-19 yang Kian Mengkhawatirkan

- 6 Februari 2021, 16:54 WIB
Seorang petugas pemakaman di Semarang, Maryadi menyampaikan suka duka saat pemakaman jenazah Covid-19.
Seorang petugas pemakaman di Semarang, Maryadi menyampaikan suka duka saat pemakaman jenazah Covid-19. /Twitter.com/@ganjarpranowo

PR BANDUNGRAYA - Sejak awal tahun 2020, pandemi Covid-19 mulai menyebar ke seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Pandemi ini hingga kini telah memakan banyak korban. Dikutip PRBandungRaya.com dari BNPB Indonesia, data per 5 Februari 2021 menunjukkan sudah ada 31.202 orang meninggal dunia akibat Covid-19 ini.

Korban meninggal diperlakukan secara khusus sesuai protokol kesehatan.

Untuk pemakaman sendiri tidak boleh diantar keluarga, hanya petugas medis dan petugas pemakaman.

Baca Juga: Banjir Lumpuhkan Penerbangan di Semarang, Calon Penumpang Pesawat Diangkut Pakai Bus

Sejak April 2020, petugas pemakaman TPU Jatisari, Semarang, tidak pernah libur untuk bertugas.

Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu petuga pemakaman, sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari akun Twitter Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pada Sabtu 6 Februari 2021.

Ganjar Pranowo mengisahkan kesaksian petugas pemakaman TPU Jatisari di Semarang lewat unggahan video yang berdurasi 1 menit 47 detik.

Petugas pemakaman TPU Jatisari, Maryadi dan keempat rekannya, setiap hari menguburkan jenazah pasien Covid-19.

Baca Juga: Sempat Kabur Gunakan Transportasi Umum, Pelaku Pembakar Suami di Ciputat Berhasil Diringkus Polisi

Bahkan satu hari pernah ada sembilan jenazah yang dimakamkan, tanpa iring-iringan, tanpa ada keluarga yang mengantarkan.

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x