16 Orang Hilang Akibat Longsor di Ngetos, Nganjuk, Tim SAR Temukan Ibu Hamil Meninggal Tertimbun Tanah

- 15 Februari 2021, 15:19 WIB
Kondisi tanah longsor di Desa Ngetos, Kabupaten Nganjuk. Dilaporkan 20 hilang versi Tagana Nganjuk. Dua di anyatanya meninggal, dua warga lainnya ditemukan dalam keadan selamat.
Kondisi tanah longsor di Desa Ngetos, Kabupaten Nganjuk. Dilaporkan 20 hilang versi Tagana Nganjuk. Dua di anyatanya meninggal, dua warga lainnya ditemukan dalam keadan selamat. /[email protected]_/Dok PotensiBisnis.com

Baca Juga: Pendaftaran SNMPTN 2021 Sudah Dibuka, Intip 12 Kampus Indonesia yang Masuk Ranking Asia

Sedangkan dua korban longsor lainnya yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Masing-masing atas nama Khasanah berumur 45 tahun, dan Sri Utami berumur 31 tahun yang sedang hamil empat bulan.

Hingga saat ini berdasarkan laporan BPBD Jawa Timur benca longsor, mengakibatkan 14 orang luka-luka, 16 orang masih dalam pencarian.

Setelah menemukan empat korban longsor, petugas masih melanjutkan proses pencarian untuk 16 korban lain yang belum ditemukan.

Selain itu, beberapa alat berat juga dikerahakan untuk melakukan pencarian.

Selain beberapa alat berat, dua SRU Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan dari Pos Trenggalek dan Kantor Surabaya dikerahkan.

Kemudian radio komunikasi TRC BPBD juga diaktifkan guna mengatasi dampak tanah longsor di Desa Ngetos.

Saat ini posko penanganan dampak longsor sudah diaktifkan BPBD Nganjuk, serta dapur umum untuk membantu waga yang terdampak tanah longsor juga dibuka oleh Dinas Sosial.***

Halaman:

Editor: Rizki Laelani

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah