Peringatan BNPB! Waspada Gempa Magnitudo 8,8 Ancam Pulau Bali dan Nusa Tenggara

- 9 Oktober 2020, 18:31 WIB
Ilustrasi gempa.
Ilustrasi gempa. /PIXABAY/Angelo Giordano

"Kalau itu pecah secara bersamaan, potensi magnitudo gempanya bisa 9,1, seperti halnya gempa di Aceh Tahun 2004," ujarnya.

Baca Juga: Sempat Diduga Boikot Mnet, NCT U Jadi Grup SM Pertama yang Tampil di M Countdown Setelah 2 Tahun

Lebih lanjut Aam menjelaskan, kesempatan untuk melakukan evakuasi sangat terbatas hanya hitungan menit, hal tersebut karena efek gelombang diprediksi akan sampai dalam waktu 30 hingga 40 menit.

"Jadi penting untuk paham sekiranya merasakan gempa lebih dari 20 detik, maka kita harus evakuasi. Biasanya jika gempa tidak diiringi tsunami itu pelepasan gempanya kurang dari 10 detik. Kalau gempa terus hingga 20 detik itu hampir pasti diiringi tsunami," katanya.

Menurut Aam, apabila dilihat dari kondisi penduduk di wilayah selatan Pulau Bali yang kian padat, tempat evakuasi harus terlihat dan mudah diakses, serta penyebarannya harus tepat.

Baca Juga: Harga dan Spesifikasi Poco X3, Varian di Eropa dan India Ternyata Miliki Perbedaan

"Ketika gempa terjadi siang hari, lampu lalu lintas pasti tidak nyala sehingga akan menimbulkan kemacetan dan evakuasi tidak bisa dilakukan,” kata Aam. 

“Kalau pengalaman di Jepang, di setiap perempatan ada jembatan penyeberangan yang dijadikan tempat evakuasi sementara, sehingga ketika ada kemacetan, bisa naik ke jembatan penyeberangan tersebut," ujar Aam.***

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah