Network
PR BANDUNG RAYA – Seorang residivis yang menjadi perbincangan hangat warganet tega membunuh seorang bocah RG usia 9 tahun setelah memperkosa ibu bocah tersebut RN 28 tahun.
Menurut penyidik Polres Langsa pelaku yang baru beberapa bulan bebas dari LP Tanjung Gusta Medan karena mendapat asimilasi Covid-19 sebelumnya sudah merencanakan untuk memperkosa RN. Saat sedang melakukan aksinya ia kepergok oleh anaknya dan Samsul langsung membunuh bocah tersebut.
"Untuk motif kasus ini, tersangka Samsul Bahri ingin memperkosa ibu korban, namun tersangka dari awal telah membawa sebilah parang bersamanya," ujar Kasat Reskrim Polres Langsa, Aceh, Iptu Arief Sukmo Wibowo SIK kepada wartawan di Langsa, Senin 12 Oktober 2020.
Baca Juga: Meski Ada Ancaman Senjata, Ribuan Demonstran Belarus Tetap Turun ke Jalan
Setelah dinyatakan bahwa Samsul Bahri dikenakan pasal berlapis diantaranya Pasal 338 jo Pasal 340 jo Pasal 351 ayat 2 KUHpidana dan Pasal 80 UU 35 Tahun 2014 tentang Kekerasan dan Penganiayaan dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.
Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari RRI, Samsul diketahui telah tewas saat hendak dibawa ke rumah sakit.
"Tadi malam sekitar jam 12 dia meninggal di ruangan sel," kata Kasat Reskrim Polres Langsa Iptu Arief Sukmo Wibowo saat dimintai konfirmasi wartawan, Minggu 18 Oktober 2020.
Baca Juga: Cara Mudah Menukar Kode Redeem Mobile Legends: Bang Bang, dari Skin hingga Item Menarik
Sebelum ditemukan tewas di dalam sel tahanan pada Sabtu 17 Oktober 2020 menurut teman satu selnya, tersangka memang tidak mau makan dan minum.
