Fadli Zon Kritik Pemerintah dengan Satire Terkait Vaksin Covid-19 dan Pertanyakan Kehadiran Menkes

- 28 Oktober 2020, 13:33 WIB
Fadli Zon menyanggah pernyataan Henri Subiakto di acara ILC.
Fadli Zon menyanggah pernyataan Henri Subiakto di acara ILC. /Tangkapan Layar YouTube.com/ Indonesia Lawer Club

Dengan ketidakhadiran Menkes akan semakin membuat masyarakat tidak percaya terhadap vaksin.

“Persoalannya adalah transparansi, transparan itu menentukan kepercayaan publik. Sekarang ini kepercayaan publik menurut saya masih rendah terhadap kemampuan kita untuk mengadakan dan langsung melakukan vaksinasi,” tutur Fadli.

Baca Juga: Jadi Kebutuhan Primer Bagi Makhluk Hidup, Pakar Studi Waspadai Sejumlah Dampak dari Aktivitas Tidur

Pemerintah dianggap selalu melakukan kesalahan yang sama dan menurut Fadli dianggap labil dalam mengambil kebijakan.

Ia mencontohkan bagaimana jadwal vaksin di yang seharusnya di bulan November diundur menjadi Desember. Ia menilai akan selalu terjadi pengunduran terus menerus.

Hal tersebut dikarenakan dua hal yang belum terjawab atau diterima oleh masyarakat. Seperti vaksin tersebut memang sudah final dan aman untuk digunakan atau apakah vaksin tersebut masih dalam tahap eksperimental.

Selain itu, Fadli juga menanggapi penjelasan dari Arya Sinulingga yang mengatakan bahwa upaya pemerintah dalam mengambil keputusan untuk membeli vaksin karena dalam keadaan darurat sehingga khawatir tidak akan mendapatkan vaksin.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Pemilik SIM C Dapat Bantuan Covid-19 Rp900.000 dari Pemerintah?

“Penjelasan sodara Arya Sinulingga kesannya adalah kedaruratan, kita tidak dapat vaksin nantinya,” tutur Fadli.

“Padahal vaksin ini sama seperti barang gaib, ini seperti dulu ada mobil yang dipromosikan tapi gak pernah ada mobilnya, ini barangnya masih barang gaib dan sebagai barang gaib kita sudah mengeluarkan angka-angka yang hebat,” katanya.

Halaman:

Editor: Bayu Nurulah

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah