Info Gempa Terkini: Sesar Ciremai Diduga Kuat Jadi Penyebab Gempa Tektonik di Kuningan

- 18 November 2020, 10:52 WIB
Ilustrasi gempa.
Ilustrasi gempa. /Pixabay

PR BANDUNGRAYA - Selasa malam masyarakat di Kuningan dihebohkan kembali dengan getaran gempa yang diduga kuat dari Sesar Ciremai.

Akibat sesar tersebut terjadi gempa tektonik bermagnitudo 3.1 pada kedalaman 6 kilometer di wilayah Kuningan pada Selasa, 17 November 2020 pukul 23.21 WIB.

Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono sebagaimana dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari Antara, Rabu 18 November 2020, mengatakan Sesar Ciremai merupakan salah satu sesar aktif.

Baca Juga: Wacana SIM C Dibagi Menjadi Tiga Golongan, Bagaimana Kelanjutannya?

Sesar ini memiliki magnitudo tertarget mencapai 6,5 dengan laju geser sesar 0,1 milimeter per tahun.

Sebelumnya, pada 29 September 2019 di wilayah tersebut juga terjadi gempa berkekuatan 2,9 yang mengguncang wilayah Kuningan, Cikijing, Kadugede, Sangkanurip, Kalimanggis dan Bojong.

Kemudian gempa juga pernah terjadi pada 8 Februari 2018 dengan kekuatan 3,1 dan 25 Juni 2019 dengan kekuatan 2,6.

"Berdasarkan catatan sejarah, wilayah Gunung Ciremai dan sekitarnya sudah beberapa kali diguncang gempa tektonik pada 1947, 1955 dan 1973," kata Daryono.

Terkait gempa pada Selasa 17 November 2020 malam, diduga kuat akibat aktivitas Sesar Ciremai.

Baca Juga: Zodiak Cancer, Leo dan Virgo Hari Ini, Rabu 18 November 2020: Mulai dari Keuangan hingga Asmara

Analisis BMKG dilansir dari akun Twitter @BMKGBandung menunjukkan episenter terletak pada koordinat 6,9 Lintang Selatan dan 108,47 Barat Timur tepatnya di darat pada jarak 8 km arah barat laut Kabupaten Kuningan.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya tampak bahwa gempa yang terjadi merupakan jenis gempa kerak dangkal (shallow crustal earthquake) yang diduga kuat akibat aktivitas Sesar Ciremai yang ada di sekitar Kuningan, Jawa Barat.

Jika diperhatikan lokasi episenter gempa ini tampak lokasinya tepat berada di sebelah timur lereng Gunung Ciremai.

Baca Juga: Ceramah Habib Rizieq Dinilai Penuh Kontroversi, Jimly Asshiddiqie: Penuh Kebencian dan Permusuhan

Dampak gempa yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) dan berdasarkan laporan dari masyarakat menunjukkan bahwa gempa ini dirasakan di wilayah Kuningan, Cigugur, Cibulan dan sekitarnya dengan Skala Intensitas II MMI dimana guncangan dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa tersebut.

Hingga Rabu pagi, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan, untuk itu masyarakat diimbau agar tetap tenang.***

Editor: Bayu Nurulah

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah