Network
PR BANDUNG RAYA - Persoalan terkait guru honorer sudah menjadi permasalahan nasional.
Kendati demikian, Anggota komisi X DPR RI, Andreas Hugo Pareira mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada solusi yang ditawarkan pemerintah kepada DPR RI.
Andreas mengatakan bahwa dirinya sudah berupaya meminta beberapa kementerian di antaranya, Kemendikbud, Kemenpan RB, Kemendagri, dan Kemenkeu, untuk duduk bersama.
Baca Juga: Vaksin Siap Beredar, Dibagikan Bertahap dari Garda Terdepan hingga Rakyat Kecil Semuanya Kebagian
Dia meminta kementerian untuk memberikan solusi yang tepat, sehingga masalah itu dapat segera terselesaikan.
"Sehingga kedepan kita tidak punya lagi pegawai honorer yang hidup dengan standar gaji yang sangat minim dan lebih bersifat belas kasih," kata Andreas, dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari RRI.
Politikus Fraksi PDI Perjuangan ini menegaskan bahwa persoalan mengenai pendataan jumlah tenaga honorer, khususnya di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan harus jelas.
Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Wilayah Sukabumi Hari Ini, Selasa 13 Oktober 2020
Lantaran persoalan itu merupakan bagian dari persoalan koordinasi, karena Kemenpan RB merupakan leading sektornya.
