Network
PR BANDUNG RAYA - Bantuan Presiden Bagi Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (BPUM) berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) disalurkan kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Pemerintah melalui Kemenkop UKM menyalurkan BPUM atau BLT UMKM untuk membantu usaha mikro agar dapat bangkit dan bertahan di tengah pandemi Covid-19.
Melalui BPUM atau BLT UMKM ini, Kemenkop UKM menyalurkan bantuan sebesar Rp2,4 juta sebagai stimulus untuk keberlangsungan usaha mikro.
Baca Juga: Miliki Mental Pemenang, Ini Nasihat Suga BTS Saat Ditanya Mengenai Keterpurukan
Selain itu, BPUM atau BLT UMKM sebesar Rp2,4 juta ini tidak dicairkan secara bertahap, sehingga pencairan dana dilakukan satu kali secara langsung.
Sebagai informasi, beberapa pelaku UMKM di sejumlah daerah di Indonesia telah berhasil mencairkan dana BPUM atau BLT UMKM pada bulan Desember 2020 ini.
Meski begitu, beberapa pelaku UMKM yang telah mendaftarkan diri dalam program BPUM atau BLT UMKM ini mengeluhkan bahwa Nomor Induk Kependudukan (NIK) tidak tercantum di eform BRI.
Seperti yang diketahui, untuk melakukan cek status penerima dan pencairan dana BPUM atau BLT UMKM, pelaku UMKM dapat mengakses laman eform BRI di https://eform.bri.co.id/bpum.
Baca Juga: Seolah Sampaikan Pesan Terakhir, Penjelasan Judika Soal Makna Lagu Duet dengan Melisha Sidabutar
