Hasil Penelitian Terbaru Ungkap Tahapan Gejala Pasien Covid-19, Diawali Batuk hingga Diare

12 September 2020, 17:09 WIB
Ilustrasi demam karena Covid-19. Berikut ini empat tahapan gejala yang dialami pasien Covid-19. /

PR BANDUNGRAYA - Gejala Covid-19, termasuk demam dan batuk, sangat mirip dengan sejumlah penyakin penyakit umum lainnya.

Dengan musim flu yang akan datang, bagaimana kita bedakan demam dan flu yang seperti apa yang menjadi gejala Covid-19?

Sebuah studi baru telah menjelaskan bagaimana gejala Covid-19 untuk bisa membedakan apakah batuk tersebut hanyalah batuk biasa atau gejala Covid-19.

Baca Juga: Anies Baswedan Terapkan PSBB, Begini Keputusan Pemkot Soal Izin Kedatangan Warga Jakarta ke Bandung

Dilansir dari Healthline, penelitian dari University of Southern California (USC) berhasil menentukan bahwa gejala Covid-19 sering kali bermula dengan urutan tertentu.

Untuk memprediksi urutan gejala, para peneliti menganalisis tingkat kejadian gejala dengan mengumpulkan lebih dari 55.000 kasus Covid-19 yang dikumpulkan oleh WHO.

Sedangkan, untuk membandingkan urutan gejala Covid-19 dan influenza, para peneliti menganalisis data lebih dari 2.000 kasus Covid-19 di Amerika Utara, Eropa, dan Belahan Bumi Selatan.

Baca Juga: 20 RS Rujukan Covid-19 di Jakarta Kehabisan Ruang ICU, Berapa Sisa Jumlah Tempat Tidur Pasien?

Berdasarkan temuan penelitian, berikut adalah urutan gejala yang dapat dialami pasien Covid-19.

1. Demam

2. Batuk dan nyeri otot

3. Mual atau muntah

4. Diare

Sedangkan menurut Dr. Robert Glatter, dokter darurat Rumah Sakit Lenox Hill di New York, untuk flu musiman batuk berkembang terlebih dahulu sebelum demam. Penelitian juga menyebutkan, meski influenza biasanya dimulai dengan batuk, gejala pertama Covid-19 adalah demam.

Baca Juga: Napoli Tunggu Tawaran Tepat untuk Melepas Koulibaly, Arkadiusz Milik Justru Didesak untuk Pergi

Glatter berbagi pengalamannya saat merawat Covid-19, “Secara umum, meskipun demam biasanya merupakan gejala awal Covid-19, nyatanya setiap pasien cukup bervariasi. Beberapa pasien mengungkapkan hilangnya indera rasa dan penciuman dan selainnya sehat dan ada juga dengan reaksi kulit dengan adanya biru kemerahan, tanpa adanya demam, batuk dan gejala lainnya,” katanya.

“Pasien lain juga ada mengalami gejala sakit kepala dan pusing, ada yang merasakan nyeri dada tanpa gejala pernapasan. Muncul mual, muntah, dan diare setelah timbul gejala pernapasan juga menunjukkan seseorang mungkin terkena Covid-19,” tutur dia. 

Menurut Glatter, intinya para profesional perawatan kesehatan perlu waspada dan tetap berpikiran terbuka saat mengevaluasi pasien yang mungkin memiliki gejala terkait penyakit tersebut.

Baca Juga: PSBB Total Jakarta, Berikut Aturan Tambahan dan Jadwal Operasional KRL yang Harus Diperhatikan

“Sangat penting untuk memahami perkembangan gejala orang yang terinfeksi Covid-19 sehingga penyebarannya bisa dihentikan. Pada dasarnya, isolasi lalu mulai melakukan pelacakan kontak merupakan cara yang efektif,” kata Glatter.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: healthline

Tags

Terkini

Terpopuler