Gempa Mengguncang Turki, Ratusan Warga Yunani Ikut Terkena Dampak, 4 Orang Tewas

- 31 Oktober 2020, 04:47 WIB
Gempa terjadi di Izmir, Turki pada Jumat 30 Oktober 2020.
Gempa terjadi di Izmir, Turki pada Jumat 30 Oktober 2020. /Instagram/@alanyahep_international

PR BANDUNGRAYA - Gempa bumi kuat yang terjadi pada Jumat, 30 Oktober 2020 melanda pantai Turki dan pulau Samos Yunani, meruntuhkan beberapa bangunan di Provinsi Izmir barat Turki dan menewaskan sedikitnya empat orang.

Puluhan lainnya luka-luka, sementara beberapa bangunan dan jalan rusak, serta empat luka ringan juga dilaporkan di Samos.

“Sayangnya, 4 warga kami tewas dalam gempa di Izmir. Total 120 warga terdampak gempa,” kata Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca melalui akun twitter pribadinya @drfahrettinkoca yang dikutip oleh prbandungraya.pikiran-rakyat.com.

Baca Juga: Kedubes Prancis di Jakarta Dikabarkan akan Digeruduk Ribuan Massa Senin 2 November 2020

Dia juga mengatakan sedikitnya 38 ambulan, 35 tim penyelamat, dan dua helikopter ambulan telah diterjunkan untuk membantu warga di Izmir.

Pusat Seismologi Eropa-Mediterania mengatakan gempa itu memiliki kekuatan awal 6,9 SR dengan pusat gempa 13 KM utara timur laut pulau Yunani Samos, hingga kini gempa susulan masih terjadi di wilayah tersebut.

Gempa yang terjadi meruntuhkan beberapa bangunan di provinsi Izmir barat Turki dan menyebabkan beberapa kerusakan di Samos. Dari laporan lapangan, setidaknya masih banyak orang yang terjebak di bawah reruntuhan di Izmir.

Baca Juga: 7 Tanaman Hias yang Tren Saat Pandemi, Dari Sekulen, Lidah Mertua hingga Janda Bolong

Kantor berita resmi Turki Anadolu mengatakan tiga orang yang terluka ditarik dari reruntuhan sebuah bangunan di Izmir. Beberapa kerusakan juga dilaporkan di pulau Samos Yunani, bangunan dan ruas jalan. Direktur rumah sakit di Samos mengatakan empat orang dirawat di sana karena luka ringan.

Wali Kota Izmir Tunc Soyer mengatakan sekitar 20 bangunan runtuh. Kota ini terbesar ketiga di Turki dengan sekitar 4,5 juta penduduk. Menteri Dalam Negeri Turki mencuitkan enam bangunan di Izmir hancur.

Menteri Lingkungan dan Tata Kota, Murat Kurum, mengatakan orang-orang terjebak di bawah reruntuhan dan upaya penyelamatan sedang dilakukan.

Baca Juga: Kasus LGBT di Lingkungan TNI dan Polri, Komnas HAM: Siapapun Tidak Bisa Mengkriminalisasi!

Orang-orang membanjiri jalan-jalan di kota Izmir Turki setelah gempa. Puing-puing gedung bertingkat di pusat kota dapat dilihat dengan orang-orang yang keluar untuk melarikan diri. Asap membumbung ke langit di beberapa area.

“Gempa tersebut memicu tsunami skala kecil di Seferihisar,” kata Huseyin Alan, kepala Kamar Insinyur Geologi Turki. 

Media Turki melaporkan air mengalir melalui jalan-jalan Izmir dari arah laut. Orang-orang memanjat puing-puing bangunan demi menyelamatkan diri. Media Turki menunjukkan setidaknya satu wanita dibantu dari puing-puing bangunan yang runtuh.

Baca Juga: Terulang Lagi! Penusukan Terhadap Seorang Ulama Sedang Berdakwah Saat Peringatan Maulid Nabi

Media Turki mengatakan gempa itu dirasakan di seluruh wilayah Aegean dan Marmara, termasuk Istanbul. Ali Yerlikaya, Gubernur Istanbul yang juga merasakan gempa, mengatakan tidak ada laporan kerusakan.

Disilangkan oleh garis patahan utama, Turki adalah salah satu negara paling rawan gempa di dunia. Lebih dari 17.000 orang tewas pada Agustus 1999, 12 tahun kemudian gempa kembali terjadi dan menewaskan sedikitnya 500 orang.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah