Oknum Pedagang Surat PCR Palsu Berkeliaran di Instagram, dr. Tirta Ngamuk: Laknat Kau!

31 Desember 2020, 08:39 WIB
dr. Tirta terima aduan soal oknum penjual surat PCS palsu. /Instagram.com/@dr.tirta

PR BANDUNGRAYA – Pada momen libur tahun baru ini, pemerintah menerapkan peraturan kesehatan ketat saat bepergian guna mencegah pertumbuhan kasus baru Covid-19.

Namun, di tengah ketegangan tersebut, ditemukan oknum yang berusaha memanfaatkan kebutuhan masyarakat akan surat Polymerase Chain Reaction (PCR) bebas Covid-19.

Salah satu kasus perdagangan surat PCR palsu ditemukan oleh dr. Tirta melalui laporan warganet ke akun instagramnya.

Baca Juga: Gisel Ditetapkan Sebagai Tersangka Video Syur, Wijin Tetap Dukung Sang Kekasih: Tuhan Melihat..

Melalui instagram, dr. Tirta mengungkapkan kemarahan dirinya setelah mendapatkan informasi terdapat oknum yang memperdagangkan surat PCR palsu di media sosial.

“Laknat kau @hanzdays brani-berani jual surat pcr palsu. Banyak orang merana krena kebijakan pcr covid ke bali, jangan kau manfaatkan bos buat keuntungan pribadi ! Kau dagang d closed friend juga banyak friends lu ngadu ke gua bos” kata dr. Tirta sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari akun Instagram @dr.tirta.

dr. Tirta sebelumnya telah membagikan beberapa bukti terkait akun Instagram  @hanzdaysyang menjual belikan dokumen PCR tanpa perlu melakukan tes.

Baca Juga: Front Pembela Islam Dibubarkan, 'FPI' Lain Sudah Muncul di Jagat Mesdos

Melalui unggahan tersebut Oknum mengaku hanya bermodal aplikasi edit foto adobe photoshop untuk menjual surat PCR palsu dan satu dokumen pdf untuk menjual PCR palsu.

Pada salah satu testimoni yang diunggah, pelaku menyebutkan konsumennya berhasil lolos pengawasan petugas dengan menggunakan dokumen tersebut.

Satu dokumen PCR palsu dibanderol mulai dari Rp650.000 dan telah berhasil dijual lebih dari 30 kali.

Baca Juga: FPI Ditunggangi Kepentingan Asing? Kosgoro 1957: Meresahkan Masyarakat, Membahayakan NKRI

TIdak bisa dipungkiri, saat ini praktisi pemalsuan dokumen yang berhubungan dengan Covid-19 marak terjadi di lapangan lantaran semakin ketatnya peraturan pemerintah untuk bepergian.

“Oknum yg buat pcr palsu2 gini, banyak, ga cuma satu. Modus edit , pake surat 1 klinik” tutur dr. Tirta.

dr. Tirta juga mengungkapkan dirinya telah melaporkan kasus ini ke pihak yang berwenang serta berharap tidak ada lagi oknum yang mencoba memanfaatkan keadaan di tengah pandemic covid-19.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: instagram @dr.tirta

Tags

Terkini

Terpopuler