PR BANDUNGRAYA - Kebakaran yang terjadi di Kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) sempat menghebohkan masyarakat.
Kantor yang berlokasi di Jalan Sultan Hasanudin Dalam Nomor 1 pada Sabtu, 22 Agustus 2020 malam habis dilalap si jago merah.
Sebelumnya, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jakarta Selatan telah mengerahkan 24 unit mobil pemadam kebakaran ke Kantor Kejaksaan Agung.
"Ini sudah 23 unit yang dikerahkan, sedang berjalan satu unit lagi, jadinya 24 unit yang diturunkan," kata Kasudin PKP Kota Jakarta Selatan Helbert Plinder Luan, saat dihubungi di Jakarta sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bandungraya.com dari Antara.
Baca Juga: Bertambah Lagi, 5 Drama Korea Ini Harus Menunda Proses Syuting karena Pandemi Corona
Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan bahwa terdapat setidaknya tujuh lantai terbakar di Gedung Kejaksaan Agung RI.
Diberitakan sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan HAM (Polhukam) Mahfud MD memastikan bahwa dokumen perkara yang tersimpan di Kantor Kejagung aman.
Sementara itu, Jaksa Agung Sanitiar Burhanudin menyebutkan bahwa ruang kerjanya ikut terbakar.
"Yang terbakar ini adalah Gedung Pembinaan. Di situ ada Biro Kepegawaian, Biro Keuangan dan Perencanaan, dan Biro Umum," kata Burhanudin.
Baca Juga: Hadirkan Pengalaman Baru, Permainan Golf PGA TOUR 2K21 Kini Telah Hadir di Asia
Pihaknya juga memastikan bahwa atas peristiwa ini tidak ada korban jiwa dari pihak tahanan yang ditahan di Gedung Kejaksaan Agung.
Saat ini petugas damkar masih berjibaku untuk memadamkan api.
Sementara itu, Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan lantai yang terbakar berada di sisi selatan gedung.
Petugas damkar melokalisasi api agar tidak merambat hingga ke sisi utara gedung.
Upaya melokalisasi dan pemadaman api melibatkan 38 unit armada pompa pemadam berikut 200 personel sejak pukul 19.15 WIB.
Baca Juga: Dynamite Berhasil Tembus 129 Juta Penonton, Berikut 5 Lagu Tertinggi MV BTS dengan Jumlah Fantastis
Hingga berita ini ditayangkan, belum ada keterangan secara pasti dari pihak kepolisian atau petugas damkar mengenai penyebab kebakaran tersebut, begitu pun dengan jumlah kerugiannya.
Selain pengamanan lokasi, petugas juga membantu mengatur arus lalu lintas di sekitar kantor Kejaksaan Agung agar tetap lancar dilalui kendaraan saat pemadaman berlangsung.***