Hari Anti Korupsi Sedunia, KPK Gelar OTT Pada 7 Pejabat Publik Ini Sepanjang 2020

- 9 Desember 2020, 07:06 WIB
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo (kiri) dan Menteri Sosial Juliari Batubara (kanan) menjadi 2 dari 5 pejabat yang ditangkap KPK dalam OTT sepanjang 2020.
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo (kiri) dan Menteri Sosial Juliari Batubara (kanan) menjadi 2 dari 5 pejabat yang ditangkap KPK dalam OTT sepanjang 2020. /Kolase dari ANTARA FOTO/Galih Pradipta dan Hafidz Mubarak

PR BANDUNGRAYA - Hari Anti Korupsi Sedunia diperingati pada tanggal 9 Desember setiap tahunnya.

2020 ini, di Indonesia sendiri, Hari Anti Korupsi Sedunia bertepatan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020.

Sepanjang 2020, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setidaknya telah menggelar operasi tangkap tangan (OTT) pada total tujuh pejabat publik.

Baca Juga: Pilkada 2020 Digelar Hari Ini, Pemilih Wajib Patuhi 12 Aturan Baru KPU di TPS

Berikut ini tim Prbandungraya.pikiran-rakyat.com telah merangkum tujuh kasus OTT KPK pada pejabat publik sejak 2020 sebagaimana dilaporkan Antara.

1. Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah

KPK melakukan OTT pertama pada 7 Januari 2020 silam. Saiful Ilah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus suap terkait pengadaan proyek insfrastruktur di Dinas PUPR Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Hari Ini Rabu 9 Desember 2020: Kesehatan hingga Keuangan

Pada 7 Januari 2020, diduga Saiful Ilah mendapatkan fee atas proyek tersebut senilai Rp350 juta.

2. Komisioner KPU, Wahyu Setiawan

KPK menangkap Kominisoner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Wahyu Setiawan pada 10 Januari 2020.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo, dan Virgo Hari Ini Rabu 9 Desember 2020: Ada Kesehatan hingga Keuangan

Wahyu Setiawan ditetapkan sebagai tersangka atas kasus suap penetapan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) 2019-2024.

Diketahui, Wahyu Setiawan meminta dana Rp900 juta untuk membantu Harun Masiku sebagai anggota DPR RI pengganti antar waktu (PAW).

3. Bupati Kutai Timur, Ismunandar

Baca Juga: Jakarta Pecah Rekor Catat Kasus Tertinggi, Berikut Update Covid-19 Indonesia per 9 Desember 2020

KPK melakukan OTT pada Ismunandar Bupati Kutai Timur, Kalimantan Timur Kamis 2 Juli 2020.

Ismunandar ditetapkan sebagai tersangka atas kasus korupsi pengadanaan barang dan jasa di lingkungan Pemkab Kutai Timur TA 2019 dan 2020.

4. Kementerian Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo

Baca Juga: 10 Quotes Hari Anti Korupsi Sedunia 2020, Cocok Untuk Status WA, Facebook, Instagram, dan Twitter

KPK menetapkan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo sebagai tersangka penerima suap dalam kasus perizinan tambak, usaha dan/atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya tahun 2020.

KPK menetapkan Edhy Prabowo sebagai tersangka pada Kamis, 26 November 2020.

KPK juga menetapkan tujuh orang sebagai tersangka. Sebagai penerima, yakni Edhy Prabowo (EP), Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Safri (SAF), Andreu Pribadi Misata (APM), pengurus PT ACK Siswadi (SWD), staf istri Menteri Kelautan dan Perikanan Ainul Faqih (AF), dan Amiril Mukminin (AM).

Baca Juga: Ramalan Zodiak Asmara hingga Karier Libra, Scorpio, dan Sagitarius Hari Ini 9 Desember 2020

Sedangkan sebagai pemberi, yaitu Direktur PT DPP Suharjito (SJT).

5. Wali Kota Cimahi, Ajay M Priatna

KPK menangkap Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatna terkait dengan dugaan korupsi proyek pengadaan pembangunan rumah sakit di Cimahi, Jawa Barat.

KPK melakukan OTT pada Aja M Priatna pada Jumat 27 November 2020.

Baca Juga: Selamat Hari Anti Korupsi Sedunia: Berikut Link Download Tema dan Logo Hakordia 2020 dari KPK

Menurut KPK, Ajay M Priatna meminta 'jatah' Rp3,2 miliar kepada pihak RSU Kasih Bunda Hutama Yonathan atas perizinan pendirian rumah sakit.

Diduga, Ajay M Priatna telah menerima Rp 1,661 miliar dari uang Rp 3,2 miliar yang dijanjikan sebelumnya.

6. Bupati Banggai Laut, Wenny Bukamo

Pada 3 Desember 2020, KPK melakukan OTT pada Wenny Bukamo atas kasus suap proyek insfrastruktur senilai lebih dari Rp1 miliar.

Baca Juga: Pilkada 2020 Bersamaan dengan Hari Anti Korupsi Sedunia yang Merupakan Sebuah Peringatan

7. Menteri Sosial, Juliari Batubara

Pada 6 Desember 2020 lalu, KPK menahan Menteri Sosial Juliari Batubara, dan Pejabat Pembuat Komitmen Kementerian Sosial Adi Wahyono terkait kasus korupsi dana bantuan sosial (bansos) untuk wilayah Jabodetabek.

Juliari Batubara, Matheus Joko Santoso, dan Adi Wahyono merupakan pihak penerima suap yang ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Juga: Jake ENHYPEN Hanya Trainee 9 Bulan dan Berasal dari Australia, Berikut Biodata dan Fakta Lengkapnya

Sementara pemberi suap dari pihak swasta adalah Ardian I M dan Harry Sidabuke.

KPK menuga, Juliari Batubara menerima suap senilai Rp17 miliar. Uang ini berasal dari dana sembako Jabodetabek bagi warga terdampak Covid-19.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah