Ini Pesan Wapres Ma’ruf Amin Saat Sambangi Korban Banjir di Subang dan Karawang

- 13 Februari 2021, 19:40 WIB
Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin (kiri) bersama Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum (kanan) saat peninjauan korban banjir di Kabupaten Subang dan Karawang, Sabtu 13 Februari 2021.
Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin (kiri) bersama Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum (kanan) saat peninjauan korban banjir di Kabupaten Subang dan Karawang, Sabtu 13 Februari 2021. /Dok. Humas Pemprov Jabar

PR BANDUNGRAYA - Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin mengajak semua pihak turun tangan, berkolaborasi menolong warga terdampak bencana.

Demikian ia sampaikan saat peninjauan korban banjir di Kabupaten Subang dan Karawang, seperti dikutip dari siaran pers yang diterima PRBandungRaya.Com di Bandung, Sabtu, 13 Februari 2021.

Menurut dia, penanganan bencana dalam hal ini bencana banjir di Kabupaten Subang dan Karawang tidak bisa hanya oleh pemerintah sendiri (pemerintah pusat atau daerah).

Baca Juga: Catat Tanggalnya! Simak Jadwal Lengkap Seleksi Kampus Mengajar, Mulai dari Pendaftaran hingga Pengumuman Akhir

Organisasi selain pemerintah seperti swasta diharapkan ikut berkontribusi terhadap penanganan bencana.

“Mari bersama-sama mengupayakan pemulihan pasca bencana,” tutur dia.

Lebih lanjut, Ma’ruf Amin menuturkan penangan bencana banjir ini membutuhkan optimisme dalam perbaikan ke depannya (pasca bencana).

Seperti pembangunan infrastruktur yang lebih baik, aman dan membangun budaya masyarakat yang sadar dan waspada terhadap bencana. Oleh karena itu, kolaborasi semua pihak sangatlah penting.

Baca Juga: Rombongan Moge Langgar Aturan Ganjil Genap di Bogor, 3 Pengendara Diamankan Polisi dan Diberi Sanksi

“Saya lihat di lokasi pasca banjir Subang dan Karawang, kerja sama pemerintah pusat, pemerintah daerah dan keterlibatan masyarakat serta relawan seperti dalam pendirian posko gawat darurat, distribusi bantuan, dan yang lainnya suda ada,” ujar Ma’ruf Amin.

Bencana Banjir di Jabar Akibat Kerusakan Lingkungan

Sementara itu, Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum yang mendampingi Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin dalam peninjauan korban banjir di Kabupaten Subang dan Karawang mengatakan, bencana yang tengah terjadi di beberapa wilayah Jawa Barat tak hanya disebabkan oleh tingginya curah hujan.

Tetapi menurutnya bencana tersebut dipicu oleh kerusakan lingkungan akibat penambangan, terutama penambangan ilegal.

“Oleh karena itu, Pemda Provinsi Jabar intens melakukan sidak dan menutup penambangan-penambangan ilegal,” tutur Uu Ruzhanul Ulum.

Kondisi tersebut diperparah dengan potensi rawan bencana di hampir seluruh wilayah di Jabar.

Baca Juga: Berikut 7 Doa dalam Alquran yang Sebaiknya Dibaca Saat Salat Tahajud, agar Permohonan Cepat Dikabulkan

Semua jenis bencana alam sangat berpotensi terjadi di Jabar, mulai dari bencana banjir, longsor, gempa bumi hingga tsunami.

“Provinsi Jabar risiko tinggi (bencana), setiap tahun selalu ada bencana. Baik bencana alam maupun non-alam,” kata dia.

Seperti bencana banjir di Subang ini, dari hasil penelusuran ternyata banjir yang terjadi di Kabupaten Subang ini bukan hanya akibat saluran air yang jebol atau tingginya curah hujan atau tingginya air yang datang dari Kabupaten Majalengka, Sumedang dan Garut ke Subang.

Baca Juga: Apakah Buzzer Termasuk Pekerjaan Baru? Begini Penjelasan Disnakertrans

“Informasi yang kami terima dan setelah kami meneliti, ternyata di aliran dan hulu sungai di wilayah Sumedang ditemukan adanya penambangan liar di daerah Cimalaka,” katanya.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah