Network
BANDUNGRAYA.ID - Baru-baru ini beredar kabar telah terjadi ledakan di mesjid dan membuat 67 orang meninggal.
Kabar tersebut beredar di grup facebook Info Banjir 2021 yang dibagikan oleh akun bernama cantika, belum diketahui siapa yang membagikan pertama kali tentang berita tersebut.
Setelah ditelusuri, akun yang membagikan di grup tersebut memiliki profil yang tidak jelas dan sering membagikan berita yang tidak benar.
Baca Juga: Habib Bahar bin Smith Kembali Jadi Tersangka Karena Sebarkan Hoaks, Terancam 5 Tahun Penjara
Unggahan ledakan di masjid dan membuat 67 orang meninggal dunia tersebut tersebar melalui sebuah artikel pada Januari 2022.
Artikel tersebut berjudul ‘Innalillahi kabar duka kebakaran, artis meninggal banyak yang membaca, dan share sedangkan masjid meledak saat waktu salat Jumat, sebanyak 67 jamaah meninggal dunia, semoga husnol khotimah aminn’.
Dalam artikel tersebut juga dijelaskan bahwa kebakaran terjadi disebuah masjid di kota Narayanganj, Bangladesh.
Baca Juga: Kabar Rio Ramadhan Meninggal Dunia Adalah HOAKS!
Seperti dilansir dari akun Kominfo, penelusuran mengenai ledakan di masjid dan menyebabkan 67 orang meninggal dunia telah dilakukan.
Bagaimana hasilnya? Berikut penjelasannya.
Berdasarkan hasil penelusuran Kominfo, terdapat artikel yang mengklaim terjadinya ledakan di masjid dan membuat 67 orang meninggal dunia di media sosial, merupakan klaim yang menyesatkan.
Baca Juga: Lawan Hoaks di Tengah Arus Informasi, Wartawan Diharapkan Bisa Tingkatkan Kompetensi
Dinyatakan Kominfo tentang masjid meledak seperti yang dimuat dalam artikel itu tidak benar.
Faktanya, masjid pada foto artikel tersebut merupakan masjid muslimin.
Masjid muslimin sendiri berlokasi di Payakumbuh, Sumatera Barat.
Masjid tersebut pernah terbakar pada Rabu, 10 Agustus 2016.
Baca Juga: HOAKS! Kabar Rio Ramadhan Ternyata Tidak Benar, Akun Instagramnya Diretas
Namun dalam kebakaran masjid muslimin tersebut tidak menelan korban jiwa.
Artikel ini perdana tayang di Galamedia News dengan judul "Terjadi Ledakan di Masjid, 67 Orang Meninggal Dunia, Kominfo Beberkan Fakta".
Demikianlah kabar Hoaks terkait ledakan yang terjadi dimesjid dan membuat 67 orang meninggal, tetap selektif dalam bersosial media.*(Anisa Larasati Supriyati/Galamedia News)
