Viral Video Mobil Ambulans Ditembaki Polisi, Begini Klarifikasi Polda Metro Jaya

- 14 Oktober 2020, 17:05 WIB
Ambulans dikejar dan ditembaki polisi
Ambulans dikejar dan ditembaki polisi /Instagram @majeliskopi08

PR BANDUNGRAYA – Sempat menjadi perbincangan warganet di media sosial soal mobil Ambulans yang diserang oleh pihak polisi saat aksi unjuk rasa Undang-Undang Cipta Kerja Omnibus Law, kini mobil ambulans tersebut telah diamankan oleh pihak kepolisian beserta sopir dan penumpangnya.

Sebuah video yang memperlihatkan mobil ambulans sedang dikejar-kejar oleh aparat kepolisian beredar di media sosial pada Selasa 13 Oktober 2020. Kondisi mobil kaca ambulans belakang tersebut hancur karena sempat ditembakan gas air mata.

Mobil tersebut kini sudah diamankan oleh pihak kepolisian, namun setelah video itu beredar muncul ribuan pertanyaan dari warganet mengapa pihak kepolisian melakukan hal tersebut.

Baca Juga: Jadi Primadona Bansos bagi KPM, Kemensos Beri Lampu Hijau Bantuan Beras Terus Berlanjut

Video tersebut diunggah oleh akun pemilik akun Instagram @majeliskopi08 pada Selasa, 13 Oktober 2020. Dalam unggahan tersebut terlihat sebuah mobil ambulans yang berjalan mundur dengan kecepatan tinggi untuk menghindari pihak keamanan.

Setelah berhasil mundur, sopir ambulans banting setir melaju dengan kecepatan tinggi menuju arah lain.

Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari RRI, Polda Metro Jaya mengamankan empat petugas ambulans yang menjadi viral itu. 

Baca Juga: Intip Oasis Tumbuhan Tropis di Jantung Kota Tokyo, Sejuknya Tanaman Hijau Siap Manjakan Pengunjung

Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus, bahwa keempat petugas tersebut telah diamankan di dua tempat terpisah. Lalu, salah satu petugas diamankan setelah meloncat dari ambulans saat dilakukan pengejaran.

"Dia saat melarikan diri nyaris menabrak petugas. Bahkan 1 penumpangnya mencoba meloncat. Kita amankan berinisial N," ujar Yusri kepada awak media di kantornya, Rabu 14 Oktober 2020.

Yusri menerangkan bahwa tiga petugas lainnya berhasil di amankan di Kawasan Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat.

Baca Juga: NCT Hadir di Konferensi Pers Acara Ragam NCT World 2.0, Ini Bocoran dari Member dan Produser

Setelah menangkap ketiga petugas tersebut, polisi juga mengamankan mobil ambulans yang melarikan diri.

"Kita temukan ambulannya dan juga penumpangnya itu di daerah Taman Ismail Marzuki. Sekarang kita sudah amankan di Polda Metro Jaya, dengan tiga penumpang (petugas)," tuturnya.

Tentu hal ini membuat banyak warganet bertanya-tanya mengapa pihak keamanan sampai melakukan hal tersebut, melihat bahwa kondisi mobil ambulans merupakan sebuah mobil yang berfungsi untuk mengamankan seseorang yang menderita sakit atau kecelakaan.

Baca Juga: Jepang dan Amerika Serikat Jalin Kerja Sama untuk Mendaur Ulang Zat Karbon Dioksida

Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari PMJ, insiden tersebut terjadi karena mobil ambulans diduga menampung pendemo sebagai perusuh pada Selasa 13 Oktober 2020 sehingga pihak kepolisian mengejar mobil tersebut.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: PMJ News RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah