Network
PR BANDUNGRAYA - Angka kemiskinan di Indonesia tercatat semakin meningkat akibat adanya pandemi Covid-19.
Oleh karena itu, pemerintah gencar menyalurkan sejumlah bantuan sosial (bansos) dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021.
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau yang akrab disapa Risma mengatakan Kemensos saat ini berencana akan menyalurkan lima program bansos kepada masyarakat.
Baca Juga: RUU Pemilu Resmi Dicabut dari Prolegnas Prioritas 2021, Yasonna Laoly: Tak Perlu Lagi Evaluasi
"Kita lihat sekali lagi kemiskinan bukan hanya terkait masalah apakah dapat mengakses pekerjaan atau tidak, tapi terkait kebutuhan yang meningkat. Kita dulu tidak pernah membayangkan untuk memakai masker, sanitizer, sekarang harus kita adakan saat ini," kata Mensos Risma dikutip PRBandungRaya.com dari Antara.
Selain pengeluaran alat perlindungan diri untuk mencegah penularan Covid-19, Mensos Risma mentuurkan bahwa pengeluaran untuk akses internet dan gawai yang memadai juga bertambah bagi anak sekolah.
"Ini mengapa angka kemiskinan lebih berat lagi, karena harus ada fasilitas yang tidak pernah terbayangkan dan terpikirkan," katanya.
Baca Juga: Bocoran Drama Sisyphus: The Myth Minggu Ini, Munculnya Sosok Misterius Bernama Sigma
Dengan adanya krisis ini, Kementerian Sosial berupaya mengurangi beban masyarakat.
Salah satunya, dengan menyalurkan sejumlah program bansos, di antaranya bansos Program Keluarga Harapan (PKH).
Selain itu, ada pula Bantuan Pangan Non-Tunai, Bantuan Sosial (Bansos), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Baca Juga: Catat! Punya Kartu KIS Bisa Langsung Cairkan Bansos BST Rp300 Ribu yang Cair Maret 2021, Ini Caranya
1. Bansos BLT PKH
Bantuan PKH dengan target penerima 10 juta keluarga dan anggaran Rp28,7 triliun.
Bansos PKH bagi 10 juta keluarga akan disalurkan setiap 3 bulan sekali sepanjang 2021. Pada Januari 2021 akan disalurkan sebesar Rp7,17 triliun dan berlanjut hingga bulan selanjutnya.
Berikut ini jadwal penyaluran bansos PKH 2021 yang perlu dicatat oleh KPM.
