42 Juta Lebih Benih Lobster Telah Diekspor sejak Edhy Prabowo Menjabat sebagai Menteri KKP

26 November 2020, 17:12 WIB
Iustrasi lobster. /PIXABAY

PR BANDUNGRAYA - Belum lama ini masyarakat Indonesia dihebohkan dengan terungkapnya kasus dugaan korupsi ekspor benih lobster atau benur yang menjerat nama Menteri KKP Edhy Prabowo.

Setelah menjalani pemeriksaan intensif di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kini Menteri Kelautan dan Perikanan RI Edhy Prabowo telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan suap terkait ekspor benih lobster atau benur.

Sebelumnya, penyidik KPK melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Edhy Prabowo bersama beberapa orang lainnya.

Baca Juga: Intip Nam Joo Hyuk dan Bae Suzy Ungkap Perasaan Masing-masing, Suzy: Dia Sangat Ramah dan Suka..

Sebelumnya, Edhy Prabowo diamankan oleh KPK bersama beberapa orang lainnya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang pada Rabu, 25 November 2020 dini hari.

Bersama beberapa orang lainnya, Edhy Prabowo diketahui baru saja pulang dari Amerika Serikat dan langsung dibawa ke Gedung KPK untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dalam kasus ini, tak hanya Edhy Prabowo yang ditetapkan sebagai tersangka, KPK juga menetapkan enam tersangka lainnya.

Baca Juga: Edhy Prabowo Dijebloskan ke Rutan KPK, Begini Nasib Surat Ekspor Benih Lobster

Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari PMJ News, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah membuka kembali ruang untuk ekspor benur di bulan Juni 2020.

Berdasarkan Peraturan Menteri KKP Nomor 12 Tahun 2020, Beleid tersebut membatalkan larangan ekspor benih lobster melalui Peraturan Menteri KKP Nomor 56 Tahun 2016 oleh yang dibuat Susi Pudjiastuti.

Diketahui setelah dibuka kembali ruang ekspor tersebut, lebih dari 42 juta ekor benur berpindah dari laut NKRI ke luar negeri.

Menurut catatan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), ekspor benur tersebut paling banyak dikirim ke Vietnam.

Baca Juga: Rumah Sakit di Kota Bandung Penuh, Satgas Covid-19 Sebut Pandemi Sudah Darurat

Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga DJBC Syarif Hidayat mengatakan,"Total keseluruhan benih lobster yang diekspor ke tiga tujuan negara tersebut yaitu sebanyak 42.290.999 ekor benih.”

Pada masa Edhy Prabowo, ternyata benih lobster tersebut tidak hanya dikirim ke Vietnam, negara lain seperti Hongkong dan Taiwan juga menerima ekspor dari Indonesia.

Secara rinci, total ekspor benur ke Vietnam hingga saat ini sebanyak 42.186.588 ekor.

Sedangkan Hong Kong ada 84.226 ekor dan Taiwan sebanyak 20.185 ekor benur.

Baca Juga: Jawa Barat Catat 741 Kasus Baru, Berikut Update Covid-19 per Hari Ini Kamis, 26 November 2020

Lebih lanjut, Syarif mengungkapkan bahwa lebih dari 40 perusahaan telah melakukan ekspor benih lobster.

Menurutnya seluruh kegiatan ekspor itu dilakukan melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta.***

Editor: Bayu Nurulah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler