Ilmuwan: Tahun 2050 Nanti 6 Wilayah di Indonesia Diprediksi Tenggelam, Ini Penyebabnya

- 5 Februari 2021, 14:00 WIB
Ilustrasi kota tenggelam.
Ilustrasi kota tenggelam. /PEXELS/Aleksandar Pasaric

PR BANDUNGRAYA – Pemanasan global atau global warming merupakan peristiwa meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, lautan, dan daratan bumi secara keseluruhan. Penyebabnya beragam, salah satunya adalah penggunaan bahan bakar fosil yang berlebihan.

Mungkin terdengan sepele, suhu bumi rata-rata meningkat, tidak terasa akibatnya. Tapi coba bayangkan, kita sebagai manusia, tubuh kita saja jika naik suhunya satu atau dua dejarat saja, sudah dikatakan panas, demam dan perlu pertolongan medis.

Bahkan dimasa pandemi Covid-19 seperti sekarang, suhu tubuh manusia menjadi tolak ukur penting, naik satu derajat saja bisa-bisa tidak dapat izin untuk memasuki suatu area.

Baca Juga: Getol Berkarya di Tengah Pandemi, Yana Mulyana Apresiasi Seniman Kota Bandung

Apa lagi dengan bumi, suhu rata-rata bumi secara keseluruhan meningkat satu atau dua persen saja, seluruh bumi akan merasakan dampaknya di lautan, atmosfer, dan daratan.

Dampak tersebut dalam kurun waktu 10 tahun terakhir sudah mulai dirasakan seperti, curah hujan yang meningkat dari biasanya, suhu udara yang kadang terlalu dingin dan kadang terlalu panas, hingga bermunculannya penyakit- penyakit baru.

Lebih jauh dari itu, pemanasan global mengakibatkan es-es di kutub mencari, akibatnya permukan air laut naik, dan bersiaplah daratan-daratan akan terendam, bahkan tenggelam beberapa tahun mendatang.

Baca Juga: Jelang Laga Hadapi Atalanta di Liga Champions, Real Madrid Lagi-lagi Kehilangan Eden Hazard

Menurut Michalea King, pemimpin studi dari Ohio State University, mengatakan bahwa Greenland kehilangan sekitar 280 miliar meter ton es setiap tahun, dilansir tim PRBandungRaya.com dari unggahan Instagram @lindungihutan.

Dijelaskan lebih lanjut, es yang mencari tersebut merupakan penyumbang terbesar kenaikan permukaan laut global. Hal ini mengakibatkan beberapa wilayah kepulauan akan tenggelam, seperti Indonesia.

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x