Total bantuan yang didapat adalah Rp3,55 juta, dengan rincian Rp600.000 untuk biaya pelatihan tiap bulan selama empat bulan atau total Rp2,4 juta dan Rp1 juta sebagai insentif biaya pelatihan, serta Rp150.000 sebagai biaya survei.
Menaker menegaskan bahwa alokasi yang diberikan terhadap Kartu Prakerja cukup besar, yakni sekitar Rp20 triliun dan sejauh ini tidak ada anggaran yang dialokasikan untuk BSU di APBN 2021.
Baca Juga: Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Rayakan Valentine 2021, Jadi Sorotan Netizen dan Bikin Gemas!
Nantinya, jadwal pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12 akan diumumkan langsung oleh pihak Program/Project Management Office (PMO) melalui laman prakerja.go.id, Instagram resmi Kartu Prakerja, serta mengundang awak media untuk ikut meliput jadwal pendaftaran Kartu Prakerja.***