Baca Juga: Ramal Nasib Karier Amanda Manopo di Masa Depan, Ahli Tarot: Putus dari Bang Billy, Malah Makin Banyak Tawaran
Untuk diketahui, virus E484K hampir sama dengan mutasi virus yang ada di Brasil.
Varian Brasil dikenal dengan varian P1. Pertama kali teridentifikasi di Kota Manus, Amazon, pada Desember 2020. Varian berkontribusi dalam lonjakan kasus besar di Brasil dan menjadi yang paling parah di dunia.
P1 disebut lebih menular daripada virus versi asli, menjadi varian paling dominan ditemukan.
Baca Juga: Geram Jokowi Hadiri Pernikahan Aurel-Atta, Dokter Ini Sindir Virus Corona Bisa Bedakan Nikahan Ulama dan Artis
Meski belum ada penelitian yang menyebutkan bahwa varian ini bisa membuat pasien mengalami sakit parah, tetapi P1 mampu menginfeksi lebih banyak orang dan lebih bisa menimbulkan banyak kematian.
Lebih dari 2.000 kematian per hari telah tercacat di Brasil.
Sejak Desember, WHO telah mengidentifikasi P1 telah menyebar di Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Jerman, Spanyol, India, Meksiko, Jepang, Italia, dan Korea Selatan.***(Ade Safari/Potensi Bisnis)