BANDUNGRAYA.ID- Baru-baru ini geger terkait pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang menganalogikan suara adzan seperti gonggongan anjing.
Statement itu pun kemudian ramai di media sosial dan mendapat respon dari beberapa tokoh, salah satunya Ketua Umum Pemuda Persis, Ibrahim Fahmi.
Ia mengatakan ada gangguan atas rasa keadilan publik sebagai salah satu faktor berkurangnya kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.
Baca Juga: Menag Gus Yaqut Kecam Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Polisi: Sudah Ada 9 Korban
“Pemerintah pusat hingga daerah harus serius dalam membangun kepercayaan masyarakat dengan menghadirkan peraturan dan kebijakan yang berkeadilan” tegasnya kepada tim BandungRaya.id melalui Reselase yang dikirim via Whatsaspp pada Kamis, 24 Februari 2022.
Pasalnya, dari beberapa kejadian seperti pelanggaran PPKM level 3 yang dilakukan sebuah Mall di Bandung hanya di denda Rp500 ribu, sedangkan tukang bubur di Tasikmalaya dikenai denda Rp5 Juta berdasarkan Pasal 38 ayat 4 Perwal 103 Kota bandung Tahun 2021.
Hal itulah yang kemudian menjadi fokus Ibrahim menyoroti stigma dari masyarkat terhadap pemerintah yang terlanjur kurang bersahabat.