Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, aksi pengursakan dan pembakaran itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIT. Dia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam insiden itu.
Baca Juga: Dokter Ini Minta Hidung dan Mulut Dijadikan Aurat Baru yang Perlu Ditutup
“Tadi dilakukan oleh massa terutama para pencari kerja yang tidak menerima pengumuman CPNS di website. Awalnya mereka melakukan pelemparan lalu berujung pembakaran,” kata Paulus.
Ia menegaskan akan memproses hukum para pelaku yang terlibat dalam insiden pembakaran tersebut.
Massa aksi, kata Paulus, tidak semestinya melakukan pembakaran terhadap kantor Pemerintah yang dibangun dengan uang rakyat.
Baca Juga: Catat dan Persiapkan, LPDP Akan Buka Pendaftaran Penerimaan Beasiswa Lagi
“Saya prihatin dengan kejadian seperti itu, main bakar saja. Apa maksud mereka? Kami akan tetap proses hukum untuk mencari para pelaku. Ini kan dibangun dengan uang rakyat. Ikutlah proses, jangan memaksa kehendak terus,” kata Paulus.***