Indonesia Menegaskan Vaksin Covid-19 Sebagai Barang Publik dalam Forum Ekonomi Dunia G20

- 4 Oktober 2020, 15:53 WIB
Ilustrasi vaksin virus corona.
Ilustrasi vaksin virus corona. /PMJ News

PR BANDUNG RAYA – Dalam pertemuan forum G20 Indonesia secara tegas menyatakan bahwa sifat dan fungsi dari vaksin Covid-19 merupakan barang publik yang dapat diakses oleh siapapun.

Dalam rapat pertemuan forum ekonomi dunia tersebut, Indonesia menekankan pentingnya vaksin Covid-19 agar menjadi barang global publics goods yang dapat diakses secara menyeluruh oleh siapapun.

Selain itu, Indonesia juga mendukung pengembangan vaksin yang berkualitas, aman, dan efektif.

Baca Juga: Pencoret 'Saya Kafir' di Musala Disebut Depresi, Polisi Ungkap Sosok Wanita yang Disinggung Pelaku

Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat-com dari Antara News, tujuan Indonesia untuk mendapatkan vaksin Covid-19 adalah upaya untuk menghentikan penyebaran kasus ini, selain itu Indonesia menegaskan bahwa vaksin harus bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.

Dalam forum G20, Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Rizal Affandi Lukman mengatakan Indonesia akan membuat vaksin Covid-19 menjadi barang publik.

“Indonesia menekankan agar vaksin Covid-19 menjadi barang global publics goods, agar nantinya dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat,” ujar Rizal.

Baca Juga: YouTuber Jepang Beberkan Pengalaman Pertamanya Membuka PS5, Netizen Terkagum–kagum

Selaku Sherpa dalam forum G20 sebagai perwakilan dari Indonesia dalam pertemuan virtual menghadiri Sherpa G20 ke 3 beberapa waktu lalu mengatakan bahwa Indonesia sudah menempuh langkah-langkah kebijakan yang komprehensif dalam menangani dampak pandemi Covid-19 secara nasional.

Tak lain bahwa Langkah yang diambil oleh pemerintah merupakan upaya melindungi kesehatan masyarakat Indonesia, mengingat bahwa angka penularan virus Covid-19 terus meningkat, apalagi di daerah ibu kota, Jakarta.

Langkah-langkah yang diambil kementerian dalam forum G20 ini merupakan upaya dalam menangani Kesehatan masyarakat juga melindungi kelompok yang rentan terkena dampak, sehingga hal ini membutuhkan langkah baru seperti menciptakan lapangan pekerjaan dan memulihkan perekonomian nasional.

Baca Juga: Geger Kaburnya Cai Chang Pan, Polisi Dapat Laporan Baru dari Warga yang Sempat Melihatnya

Dalam agenda pernyataan bagi para pemimpin negara (Leaders Declaration) pemerintah Indonesia memberikan masukan agar vaksin Covid-19 dapat menjadi barang yang mudah di akses, sehingga mendorong fokus pencapaian SDGs di tengah pandemi.

Selain itu, Indonesia juga mendukung pendanaan inovatif seperti blended finance dan menyampaikan betapa pentingnya ekonomi kreatif untuk pemulihan perekonomian.

Selain masalah ekonomi, dalam forum itu Indonesia mendukung dan mendorong Pendidikan yang merata. Khususnya bagi anak berkebutuhan khusus. Kemudian, mendukung pendekatan Circular Carbon Emission (CCE) sebagai tools manajemen emisi dengan menyesuaikan skala prioritas nasional.

Pertemuan forum ekonomi dunia G20 kali ini dipimpin oleh Sherpa Arab Saudi selakui Presidensi G20 pada 2020 dan dihadiri seluruh Sherpa negara G20, juga perwakilan dari Organisasi Internasional dan perwakilan engagement group G20. ***

Editor: Abdul Muhaemin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah