Modus Baru Pembobolan Rekening, Oknum Gunakan OTP Menguras Saldo Nasabah hingga Rp21 Miliar

- 6 Oktober 2020, 15:59 WIB
Ilustrasi pembobolan ATM.
Ilustrasi pembobolan ATM. /Pixabay/mohamed_hasan

Lebih lanjut, Agro menjelaskan tentang modus pelaku dalam upaya mendapatkan OTP, yaitu dengan cara menghubungi nasabah dan berpura-pura menjadi pihak Bank.

Baca Juga: India Tembus 100 Ribu Kasus Kematian Covid-19, Namun Angka Kesembuhannya Tertinggi di Dunia 

"Biasanya kita kalau buka rekening, kita dikasih one time password (OTP) sama perbankan untuk konfirmasi. Pelaku ini seolah-olah dari pihak bank. Dia menelepon ke nasabah bank, minta password dengan alasan sedang perbaikan data identitas, sedang perbaikan sistem dan sebagainya," kata Argo. 

"Kita tidak sadar memberikan password. Akhirnya setelah diberi password semua bisa dibobol. Jadi hati-hati. Setelah tersangka dapat password otomatis dia bisa melihat saldo dan dia bisa transfer karena dia bisa dapat password," tutur dia. 

Sementara, barang bukti yang berhasil diamankan di antaranya laptop, handphone, tujuh kartu ATM, dan tiga buku tabungan.

Baca Juga: Tingkatkan Angka Kesembuhan, BPOM Berikan Izin Obat Favipiravir dan Remdesivir bagi Pasien Covid-19 

Argo mengingatkan kepada seluruh masyarakat, agar tidak memberikan OTP kepada siapapun dan segera menghubungi bank terdekat apabila terjadi hal serupa.***

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah