Penurunan Bunga Obligasi, Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Menguat

- 12 Maret 2021, 12:13 WIB
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diprediksi akan menguat.*
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diprediksi akan menguat.* /ANTARA/Aprilio Akbar

NFIB Small Business Optimism Index hanya mencapai 95,8 persen, atau turun dibandingkan indeksnya beberapa waktu lalu yang mencapai sekitar 96 persen.

Baca Juga: Sebelum Ditutup, Segini Besaran Insentif bagi Peserta Kartu Prakerja Gelombang 14 hingga Cara Pendaftarannya

Penurunan obligasi terjadi pada tenor 10 tahun level 1,5 persen. Akan tetapi, pada pembelian saham AS terhadap the Fed dapat mempengaruhi obligasi AS yang akan menekankan tren dalam industri perekonomian dunia.

"Para pelaku pasar berekspektasi bahwa kebijakan The Fed akan efektif dalam menekan yield UST jangka panjang dengan program pembelian UST. Para pelaku pasar juga akan menanti data CPI AS Februari untuk melihat arah inflasi ke depan," ujar Ahmad.

Nilai tukar rupiah atau kurs terhadap dolar dengan kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) diproyeksikan akan menguat ke level Rp14.100 per dolar AS.***

Halaman:

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah