Network
PR BANDUNG RAYA - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk kelompok masyarakat usia lanjut (lansia) sudah dimulai sejak 17 Februari lalu.
Vaksinasi Covid-19 untuk lansia akan dimulai di DKI Jakarta dan ibu kota provinsi seluruh Indonesia, termasuk Kota Bandung.
Fase awal vaksinasi untuk lansia ini diprioritaskan di Jawa dan Bali di mana lebih dari 65 persen kasus Covid-19 nasional tercatat.
Baca Juga: Banjir Terjang Bekasi, Ridwan Kamil Usulkan 7 Program Penanganan Banjir 'Semoga Tahun Depan Berkurang'
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmizi menyampaikan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menetapkan dua opsi untuk pelaksanaan vaksinasi bagi kelompok lansia.
Pertama, vaksinasi akan dilakukan di fasilitas kesehatan masyarakat baik di puskesmas maupun rumah sakit penyedia layanan vaksinasi.
Untuk mekanisme ini peserta dapat mendaftar dengan mengunjungi situs resmi Kemenkes kemkes.go.id dan sehatnegeriku.kemkes.go.id serta situs resmi Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) di covid19.go.id.
Baca Juga: Selain Pengangguran, Ini Daftar yang Boleh Ikut Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12
Pada ketiga situs tersebut akan tersedia tautan atau link yang dapat diklik oleh sasaran vaksinasi masyarakat lansia untuk menjawab sejumlah pertanyaan yang diajukan.
“Dalam mengisi data tersebut, sasaran vaksinasi masyarakat lanjut usia dapat meminta bantuan anggota keluarga lain atau melalui ketua RT/RW setempat,” ujar Nadia dikutip PBBandungRaya.com dari Setkab RI, Senin 22 Februari 2021.
Setelah peserta mengisi data di situs tersebut maka seluruh data peserta akan masuk ke dinas kesehatan (dinkes) provinsi masing-masing.
Baca Juga: Klarifikasi Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12, lalu Kapan Jadwal Pendaftaran?
Dinkes akan menentukan jadwal, termasuk hari, waktu, serta lokasi pelaksanaan vaksinasi, kepada masyarakat lanjut usia.
Untuk Kota Bandung, link yang bisa diakses untuk pendaftaran vaksinasi Covid-19 lansia adalah bandung.kemkes.go.id.
Sementara itu, pendataan lansia untuk vaksinasi Covid-19 ini telah dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, dr. Ahyani Raksanagara.
Baca Juga: Palestina Krisis Vaksin Covid-19, Israel 'Angkat Tangan' hingga Singgung Tepi Barat dan Jalur Gaza
"Kita sekarang persiapan untuk masuk ke tahap kedua. Pemerintah memprioritaskan lansia di ibu kota negara dan ibu kota provinsi," katanya dikutip PRBandungRaya.com dari Humas Kota Bandung, Senin 22 Februari 2021.
"Makanya untuk Kota Bandung kita bersiap melaksanakan vaksinasi lansia domisili Kota Bandung," lanjutnya.
Ahyani menyampaikan, sesuai dengan petunjuk teknis pendataan vaksinasi, yaitu dilaksanakan secara top down oleh pemerintah pusat.
Baca Juga: Malu Atas Ulah sang Istri, Menkes Argentina Mundur dari Jabatannya, Presiden: Kejahatan Tak Termaafkan
Untuk verifikasi data, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung membutuhkan pendataan langsung dari masyarakat melalui bandung.kemkes.go.id.
"Dari pusat sebenarnya sudah menarik data dari kependudukan, KPU, dan berbagai sumber. Tapi perlu data dari bawah untuk melengkapi yang nanti untuk dilakukan verifikasi," kata Ahyani.
Ahyani menyarankan untuk masyarakat lansia di Kota Bandung untuk mendaftarkan diri di situs resmi Kemenkes.
Baca Juga: China Akui Donald Trump Biang Kerok, Menlu Wang Yi Terang-terangan Ingin Intim Lagi dengan AS
"Jadi sebaiknya, bagi masyarakat Kota Bandung yang usianya 60 tahun dan di atas 60 (tahun) mendaftarkan diri melalui link resmi dari Kemenkes," katanya.
Ahyani juga mengimbau kepada keluarga, kerabat atau pun kewilayahan agar membantu masyarakat lansia mengisi formulir pendataan secara daring.
"Tidak ada sampai batas waktu kapan, tetapi sepanjang tahap kedua berjalan," katanya.
Baca Juga: Kepala BNPB dan Menko PMK Langsung Tinjau Lokasi Banjir Karawang, Terdata 28.329 Jiwa Terdampak
Dirinya berharap registrasi bisa dilaksanakan dalam waktu satu pekan ini.
"Kalau bisa minggu ini sudah selesai. Karena kita harus menghitung alokasi vaksin yang dibagikan ke fasilitas kesehatan," tuturnya.
Upaya vaksinasi Covid-19 sekarang lebih mendahulukan lansia, Ahyani pun mengungkapkan alasannya.
Baca Juga: Uus Puji si Abang Bisa Khilaf Selama 2 Tahun, Netizen Soroti Posisi Nissa Sabyan Hanya Dijadikan Teman Khilaf
"Pertama vaksinasi ditujukan bagi orang sehat. Mengapa lansia didahulukan? Karena risikonya terkena Covid-19 lebih tinggi. Oleh karena itu para lansia ini juga harus menjaga kesehatannya," tutupnya.***
