Pastikan Produsen Tahu-Tempe Kembali Normal, Kepala Disdagin: Insya Allah Hadir Lagi di Pasar-pasar

- 4 Januari 2021, 20:50 WIB
Ketua Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Elly Wasliah pastikan produsen tahu dan tempe produksi normal
Ketua Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Elly Wasliah pastikan produsen tahu dan tempe produksi normal /JABARProv.go.id/
 
PR BANDUNG RAYA - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung memastikan perajin tahu dan tempe sudah mulai aktif kembali berproduksi.
 
Kepala Disdagin Kota Bandung, Elly Wasliah mencontohkan di sentra pembuatan tahu di Cibuntu, normalnya dalam sehari sebayak tiga ton kacang kedelai diolah menjadi 400 ribu tahu.
 
Namun, kini perajin hanya bisa memproduksi satu ton kacang kedelai menjadi 100 ribu lebih tahu seperti dikutip PRBandungRaya.com dari Antara, Senin 4 Januari 2021.
 
 
 
 
"Selama tiga hari, para perajin tahu dan tempe tidak memproduksi, tapi sekarang alhamdulillah mulai dipasarkan, sehingga hari ini, insya Allah tahu dan tempe hadir lagi di pasar-pasar Kota Bandung," kata Elly.
 
Dengan menurunnya produksi, menurutnya, para perajin tahu sepakat untuk menaikkan harga tahu sebesar 18 persen dari biasanya.
 
Kini harga tahu dari rumah produksi itu sebesar Rp400 per buah sedangkan sebelumnya Rp325 per buah.
 
 
 
 
 
Elly menuturkan Kota Bandung membutuhkan 8.000 ton kacang kedelai per bulannya.
 
Meski penambahan stok kedelai terhambat, namun kebutuhan masih bisa mencukupi hingga tiga bulan ke depan.
 
Sementara itu, pengelola pabrik tahu NJ Cibuntu, Hana Sutiana mengatakan harga tahu maupun tempe di tempat produksinya dinaikkan sebesar 18 persen.
 
 
 
 
Hana berpendapat distribusi tahu dari tempat produksinya terasa lebih lambat dari sebelumnya.
 
"Tapi belum semua pasar mengambil, biasanya agak cepat, kalau sekarang ya agak telat," katanya. *** 

Editor: Yuni

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah