SIAP-SIAP, Tarif Pajak PPN Bakal Naik Mulai April 2022, Simak Inilah Besarannya

- 23 Februari 2022, 13:29 WIB
Ilustrasi SIAP-SIAP, Tarif Pajak PPN Bakal Naik Mulai April 2022, Febrio: Dampak Inflasi akan Minimal
Ilustrasi SIAP-SIAP, Tarif Pajak PPN Bakal Naik Mulai April 2022, Febrio: Dampak Inflasi akan Minimal /Pixabay/Steve Buissinne /

BANDUNGRAYA.ID - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyampaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) tahun 2022 akan naik menjadi 11 persen.

Keputusan ini tercantum dalam Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) yang mulai berlaku pada April tahun 2022.

"Tarif PPN akan naik dari 10 persen jadi 11 persen," terang Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu, Febrio Kacaribu.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Pemilik Laptop dan HP Bakal Kena Pajak?

Baca Juga: Ajak Masyarakat Patuh Bayar Pajak, Wapres Ma'ruf Amin: Jangan Tunggu Jatuh Tempo

Febrio memastikan kenaikan tarif PPN ini telah diantisipasi pemerintah berkenaan dampaknya terhadap peningkatan inflasi.

Menurutnya, inflasi tidak akan meningkat lantaran pengenaan pajak tersebut.

"Ini sudah ada estimasi, dampaknya inflasi ini akan minimal jadi tidak perlu khawatir," tuturnya.

Sebaliknya, kenaikan inflasi ini justru disebabkan kenaikan harga pangan dunia.

Meskipun pemerintah juga tetap harus memantau dan melakukan penyesuaian agar tetap melanjutkan tren pemulihan ekonomi dan memastikan waktu yang tepat untuk mengeluarkan kebijakan.

Baca Juga: Sri Mulyani Bantah Isu Ada Pungutan Pajak Baru untuk Pulsa, Voucer hingga Token Listrik, Ini Poin Pentingnya

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, Rabu 23 Februari 2022: Libra dan Scorpio, Duh Kamu Terlalu Bucin!

Menuurtnya, inflasi sepanjang tahun akan tetap terkendali. Alasannya dalam beberapa bulan terakhir ekonomi nasional makin kuat dan komponen inflasi inti berupa daya beli masyarakat semakin membaik.

"Ini akan terus kita lihat daya beli masyarakat yang membaik secara bertahap," tuturnya.

Baca Juga: BMKG Umumkan Bakal Ada Hujan Es Ektrem di Indonesia, Catat Waktu dan Daftar Wilayahnya!

Dirinya pun berharap sepanjang tahun ini pemulihan ekonomi dibarengi dengan penurunan tingkat kemiskinan, dan pengangguran. Sehingga pemulihan yang terjadi kian berkualitas.***

Editor: Siti Resa Mutoharoh

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah